BATU BARA – Kliktodyanews.com|| Pelabuhan Dermaga C Pelindo Kuala Tanjung tidak ketahui lolosnya truk pengangkut Ball Monza (pakaian bekas) dari pelabuhan Inalum berkisaran ratusan ton. Pasalnya, Bal Monza tersebut sudah diamanan oleh Poldasu. Sabtu (22/1/2022) malam sekira pukul 23.30 wib, tepatnya di jalan Access Road Kuala Tanjung, Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras.
Namun instansi bea cukai kuala tanjung tersebut tak satupun dapat memberikan informasi, baik itu bagian Penyuluhan pelayanan dan Informasi,
Maupun bagian Pengawasan dan Penyelidikan.
Diki menuturkan ini bukan kapasitas beliau memberikan keterangan.
“Kita ngak bisa karena kita ada unit unitnya.
Saya bagian penyuluhan pelayanan dan Informasi” Kata Diki.
Sedangkan bagian Pengawasan dan Penyelidikan (P2), Gustaf Hermawan kebetulan lagi di kanwil, nomor HPnya la bisa saya berikan. Ujar Diki lagi. Senin (24/1/2022)
Nomor Gustaf Hermawan ya diberikan diki tidak dapat di hubungi.
Humas Pelindo, buang badan, tepis peristiwa tersebut bukan lah menjadi wewenang pihaknya.
Tugas kami di Dermaga pelabuhan daerah Pabean, bahkan dari luar Pabean ekspor atau infor,
“Kami kan bertugas di Pelindo di Dermaga C, kalau dia lewat dari dermaga C bukan wewenang kita, silahkan tanya kepada yang berkompeten, intansi mana” Ujarnya.
Disoal posisi letak dermaga C itu, dimana?
ada di dalam yg melalui trestel dermaga inalum,
Terkait prosedur yang harus dilalui barang dari pelabuhan dermaga sudah ada SOP nya, artinya kalau ada barang masuk dari pelabuhan harus ada pemberitahuan kedatangan kapal atau keberangkatan kapal.
Tambahnya, kalau yang namanya itu ekspor itu ada yg namanya Pabean”
Kembali disoal, pemeriksaan khusus terhadap truk angkutan yg melalui Pelindo? itu bukan wewenang Pelindo, jawab nurat, tugas kita menyediakan sandaran pelabuhan, membongkar muat. Katanya.
Perusahaan yang ada terdaftar sekarang ini masih PT Melda Jaya. tutup nurat
Kantor Syahbandar dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Iqbal mengaku benar bahwa ada aktifitas bongkar muat, di pelabuhan dermaga C Pelindo, namun iqbal menyebutkan barang yang terdata berupa Fiber dan Plastik Bek, sekitar 2 ton.
“Hanya manifes Dokumen dalam jasa angkutan yang berisi daftar barang” Sebut Iqbal.
Sementara salah satu warga yang inisialnya tidak mau di sebutkan, membenarkan adanya 8 truk bermuatan yang di duga adalah barang Ilegal.
“Saat itu warga mencurigai adanya iring iringan truk tersebut dan melakukan pemeriksaan, saat sopir disuruh melihat barang yang ada di muatan truk, benar, kita menemukan Ball berisikan Sepatu, dan jenis seperti obat obatan,” Terangnya.
“Kalau kami lihat arahnya dari arah Pelabuhan bang”
Lanjutnya, beliau juga menduga, kejadian seperti ini bukan kali ini terjadi, serta berharap Intansi Terkait untuk lebih ketat melakukan pemeriksaan atas kendaraan, yang keluar masuk melalui jalur pelabuhan, karna kekhawatiran kemungkinan terjadi penyusupan seperti Narkoba pada muatan.
Supir inisial BS yang membawa truk mengaku bahwa dirinya baru pertama kali melakukan muatan dari Dermaga Pelabuhan Kuala Tanjung untuk di bawa ke Tanjung Balai.
Menurut informasi, diketahui 8 Truk bermuatan ball, saat ini dibawa ke Mapolda Sumatera Utara. (STAF07/KTN)
