Dairi-Kliktodaynews.com Dua bus ukuran sedang terlibat kecelakaan dengan truk pengangkut getah karet di jalan kawasan hutan lindung Lae Pondom, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Rabu (10/7/2019) sekitar pukul 10.30 WIB.
Sedikitnya, 35 penumpang beserta dua sopir mengalami luka-luka. Menurut informasi yang beredar satu penumpang tewas Bernama Lismainer Lubis yang beralamat di Kel.Naga Pita, Siantar Martoba.
Bus pertama (yang berada di depan) hanya terbalik ke bahu jalan, sedangkan bus kedua ringsek berat. Hampir setengah badan bus remuk. Truk pengangkut getah karet juga ringsek.
Sementara, satu penumpang tewas.
Kedua bus masing-masing bernomor polisi BK 7003 TM dan BK 7005 TM. Sementara, truk: BL 8984 E.
“Satu mobil kami ada sekitar 18 orang,” kata Pangaribuan, salah satu anggota rombongan.
Bus Isuzu ELF laga kambing dengan truk pengangkut getah karet di kawasan hutan lindung Lae Pondom, Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Rabu (10/7/2019).
Pangaribuan mengatakan, mereka datang dari Parluasan, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar.
Mereka dalam perjalanan menuju ke Gereja HKBP Sidikalang, Jalan Gereja, untuk menghadiri pesta.
Sopir salah satu bus nahas, Ronal Nadapdap mengungkapkan, kejadian terjadi cukup singkat.
“Kami datang dari arah Merek menuju Sidikalang.
Sesampai di TKP ini, tiba-tiba ada truk dari arah Sidikalang melaju kencang dan posisinya memakan separuh badan jalan.”
“Saya sempat mengelak, tetapi bagian samping kanan bus saya tertabrak, sehingga oleng, lalu kami terbalik,” ungkap Ronal yang ditemui di TKP.
Bus kedua, sambung Ronal, yang berada di belakangnya tak sempat mengelak alias banting stir ke kiri.
Alhasil, benturan hebat tak terelakkan.
“Kacaulah kondisinya saat itu.
Penumpang-penumpang sudah dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit oleh polisi,” pungkas Ronal.
Wakanit Laka Sat Lantas Polres Dairi, Brigadir A Sinuraya yang ditemui di lokasi mengatakan, pihaknya telah mengamankan sopir truk pengangkut karet ke Mapolsek Sumbul.
“Sopir truk sudah kita amankan.
Sekarang ini kita sedang berupaya mengevakuasi kedua bus dan truk agar tidak menimbulkan kemacetan,” kata Sinuraya.
Sumber : TribunNews