WAY KANAN – Kliktodaynews.com Raden panglima adalah seorang pendatang yang beasal dari Kayu Agung dan berkelana ke kampung Kartajaya dan menikah mempunyai istri asli orang kampung karatajaya, sedangkan saudaranya bernama Mangku disoo Raden panglima cuman dua bersaudara, Raden panglima sendiri mempunyai anak empat orang, tiga laki- laki satu perempuan.
Rumah peninggalan keturunan” Rumah khas Lampung ” satu di antara yang ada di kampung Kartajaya kecamatan Negara Batin kabupaten Way Kanan ya itu keturunan dari Raden panglima
Setiap provinsi di Indonesia memiliki rumah adat masing-masing, begitu pun provinsi Lampung.
Provinsi yang juga menjadi pintu gerbang menuju pulau Sumatera ini memiliki kebudayaan dan rumah adat yang unik.
Rumah adat Lampung memiliki keunikan dari desain rumah adatnya yang khas seperti rumah-rumah yang ada di kampung peribumi satu di antaranya kampung Kartajaya
Johansyah ( Cucunya ) keturunan dari Raden panglima memberi sedikit keterangan tentang rumah khas Lampung dari keturunan keluarganya tersebut, Rumah tersebut berdiri kurang lebih Ratusan tahun yang lalu waktu jamanya kakeknya dulu ” ujarnya”
selanjutnya Johansyah menjelaskan Rumah khas lampung peninggalan kakeknya semua di kerjakan dengan mengunakan bahan bahan kayu, cuman untuk saat ini bagian tiang bagian bawah telah di ganti dengan semen karena untuk mencari kayu yang besar saat ini agak kesulitan sedangkan untuk membikin rumah tersebut di kerjakan dengan keluarga sistim gotong royong pada masa itu” tutupnya Johansyah”
Keunikan lainnya yaitu, di provinsi Lampung sendiri terdapat berbagai suku, seperti suku Jawa, Bali, Batak, Sunda, dan suku Lampung sendiri.
Hal tersebut terjadi karena Lampung menjadi salah satu tempat tujuan transmigran pada saat pemerintahan orde baru.
Meski banyak transmigran, namun suku Lampung masih tetap menjaga keaslian budaya dan tradisinya Hal ini bisa dilihat dari banyaknya lambang siger yang mana merupakan lambang khas Lampung dan juga aksara Lampung.
Dalton keturunan Raden panglima yang ke empat Mengajak kepada generasi muda, generasi penerus untuk melestarikan ciri khas budaya kita ( Lampung ) khusunya di kampung Kartajaya yang kita cintai ini
Sudah sepantasnya kita Generasi penerus melestarikan budaya peninggalan leluhur kita khususnya di kabupaten way kanan umumnya di bumi Ramik ragom yang kita cintai ini. (DETA/SUIN/KTN)