WAYKANAN – Kliktodaynews.com Sumur bor yang anggaran pembuatannya di tahun 2020, belum bisa di fungsikan untuk kepentingan masyarakat sampai tahun 2021 di karenakan belum adanya meteran listrik untuk menghidupkan mesin sumur bor.
Kronologisnya, saat beberapa Awak Media melakukan kontrol sosial di Kampung Kemiling, Kelurahan Kasui, Kecamatan Kasui, Awak Media melihat bangunan sumur bor dengan anggaran kurang lebih 67 Juta, tidak mempunyai meteran listrik dan tidak bisa di fungsikan oleh masyarakat.
Menurut salah satu masyarakat yang namanya enggan di sebutkan, “Sumur bor ini tidak bisa di gunakan Pak.”
“Sumur bor ini belum bisa di fungsikan karena belum adanya listrik. Dari awal berdirinya bangunan sumur bor ini tahun kemaren 2020 akhir sampai bulan ini berarti baru beberapa bulan, tetapi listrik untuk mesin sumur bor itu malah belum di pasang. Jadi masyarakat belum merasakan atau menikmati air dari sumur bor ini sampai sekarang. Lihat saja dari cat bangunannya saja sudah mulai memudar, padahal bangunan atau pembuatan sumur bor itu baru beberapa bulan.” Katanya kepada Awak Media saat di Komfirmasi. Jum’at (05/03/2021)
Masih dilanjutkannya, “Dulu pernah memakai listrik salah satu masyarakat sekitar sini, namun saat di coba air yang keluar dari mesin sumur bor ini kecil. Dengan air yang keluar kecil, jadi tidak mungkin memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar sini yang membutuhkan air bersih.” Imbuhnya
“Untuk apa sumur bor ini di buat, kalau tidak bisa di gunakan oleh masyarakat. Cuma menghabiskan dana saja.” Ujarnya
Harapan masyarakat supaya Instansi Dinas terkait bisa melakukan pengecekan setiap kegiatan kampung-kampung supaya anggaran yang di keluarkan tidak terbuang percuma dan masyarakat bisa Merasakan hasilnya.
Sampai berita ini di tayangkan, Lurah Kasui belum dapat di Komfirmasi terkait masalah sumur bor ini. (SU’IN/KTN)