Simalungun-Kliktodaynews. Com
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum(SPBU) Perlanaan di Jalan Asahan Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun jual BBM ke jeregen dan diduga salah satu faktor sulitnya BBM termasuk Solar Subsidi didapatkan masyarakat, khususnya warga Simalungun dan Batubara.
Hal ini terlihat Rabu(20/10/2021) puluhan pemilik jeregen antri di SPBU tersebut, untuk membeli BBM. Tanpa ada pertanyaan atau larangan dari pihak SPBU tersebut. Diduga operator pengisian BBM menerima sejumlah uang dari pemilik jeregen.
Arif(50) salah satu pengemudi truck yang sulit mendapatkan BBM Solar mengeluhkan ulah SPBU tersebut dan meminta Polisi segera menindak serta Pihak Pertamina memberikan tindakan.
“kalau begini bang, jelas langkah terus BBM termasuk solar, apalagi BBM baik Subsidi dan non subsidi bebas dijual ke jeregen dan tidak tahu itu pembeli atau penyeludup BBM bang??”, Kesalnya.
Ketua BBM Watch Sumut Chairil Chaniago melalui celularnya menjelaskan, penjualan BBM kepada jeregen melebihi 20liter itu menyalahi aturan, apalagi jeregen 50liter. Dan orang yang sama berkali kali mengisi, ini kategori penyeludupan.
“Saya sudah sampaikan beberapa SPBU nakal termasuk SPBU Perlanaan ini agar di blokir dan di tindak SPBU nya kepada UPT Pemasaran Pertamina Medan Jalan Putri Hijau. Foto ini sudah bukti kuat ada penyelewengan di SPBU tersebut”,katanya.
Kapolres Simalungun AKBP Nicolas Dedy Arifianto dikonfirmasi mengatakan terima kasih informasinya secepatnya menurunkan tim untuk menindak lanjuti tempat tersebut. katanya.
Reporter : cheker
