Tapanuli Utara – Kliktodaynews.com KAPOLRES Tapanuli Utara (Taput) AKBP Jonner MH Samosir SIK didampingi Pejabat Jajaran Utama (PJU) tinjau jembatan sungai Aek Puli di kecamatan Simangumban Kabupaten Tapanuli Utara yang roboh akibat pondasi penahan jembatan tergerus air sungai, Sabtu (08/08/2020)
“Sudah satu minggu jembatan penghubung Desa Dolok Sanggul ke Desa Lobusihim dan Desa Muara ini roboh sehingga total menghambat kegiatan warga dalam melakukan semua aktifitas”. Ujar Kapolres melalui Kasubbag Humas AIPTU Walpon Baringbing SH MH.
“Robohnya Jembatan sungai Aek Puli ini sangat berdampak besar bagi kehidupan masyarakat di wilayah itu, karena jembatan ini akses satu satunya menuju Kecamatan Simangumban. Sebut Humas kepada kliktodaynews, Minggu (09/08/2020) pukul 11.15 WIB
Kapolres, Dikatakan Humas. Setelah mendapat laporan jembatan Aek Puli roboh langsung memerintahkan Kapolsek Pahae Jae agar segera meninjau ke lokasi dan menjalin kerja sama dengan Uspika untuk melakukan upaya penanggulangan.
Langkah awal. Camat, Danramil, Kapolsek, Kepala Desa bersama warga sekitar sudah melakukan upaya penanggulangan demi kepentingan masyarakat.
“Menyahuti keluhan warga kita terjun langsung meninjau. Saya sudah berkoordinasi dengan Bupati Taput agar perbaikan jembatan tersebut dilakukan secepat mungkin. Pihak Pemda Taput melalui dinas Pekerjaan Umum sudah menurunkan alat berat sekarang ini.
Mudah-mudahan, perbaikan jembatan ini akan segera dilakukan. Saya sangat prihatin melihat warga yang tinggal di desa ini. Karena jembatan ini sangat penting bagi kehidupan warga, baik kepentingan secara ekonomis dan hubungan sosial lainnya. Ujar Kapolres disampaikan Humas.
Untuk mengurangi beban warga akibat terputusnya akses ini, Kapolres memberikan bantuan sosial berupa bahan pangan pokok (sembako) kepada masyarakat. “Mudah-mudahan atas bantuan sosial ini bisa mengurangi sedikit beban warga akibat dampak rusaknya jembatan ini”. Tandas Kapolres (ALDY/KTN)