DPD KNPI Tapteng: Harapan Baru Masyarakat  di Pundak Pj Bupati Sugeng Riyanta

Ketua DPD KNPI Tapteng, Lodewick F.Marpaung.
Bagikan :

Tapanuli Tengah, Kliktodaynews|| Masyarakat Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) pasti memberikan harapan baru kepada Pj Bupati, Dr.Sugeng Riyanta, SH.M.H yang telah dilantik pada Rabu (15/11/2023) di Aula Tengku Rizal Nurdin oleh Pj.Gubernur Sumatera Utara, Hassanudin menggantikan Elfin Ellyas yang dinilai Kementerian Dalam Negeri tidak mampu menjalankan arahan Pemerintah Pusat.

Dengan hadirnya Pj Bupati Tapteng yang ketiga ini, Wartawan Kliktodaynews.Com  melakukan Wawancara khusus dengan Ketua DPD KNPI Tapteng, Lodewick F.Marpaung.

Lodewick F Marpaung mengatakan,” kita dari Pemuda pemudi di Kabupaten Tapanuli Tengah sangat diharapakan agar kita kaum muda mendukung dan mengontrol kinerja pak Sugeng Riyanta,” katanya pada awak Media Kamis (16/11/2023) di Pandan.

“Kita harus positif dulu melihat kehadiran beliau dan kiranya masyarakat Tapteng dapat memberikan kepercayaan kepada pemerintah pusat dengan mengutus Sugeng Riyanta menggantikan Elfin Elyas Nainggolan sebagai Pj Bupati Tapteng untuk  membawa warna baru dan mampu menjalankan arahan dan instruksi Pemerintah pusat guna mengawal pelaksanaan Pemilu, Pemilihan Presiden dan Pemilihan Kepala Daerah yang dilaksanakan secara serentak pada tahun 2024,” sebutnya.

“Tentu, masyarakat Tapteng memberikan harapan di pundak Pj Bupati Sugeng Riyanta agar mampu memperbaiki sistem pemerintahan yang baik dan bersih  yang pasti Pj Bupati Sugeng Rinyata akan mendapat hambatan dan tantangan dalam membenahi birokrat yang sudah terkena ‘ Virus’ dari pemimpin sebelum beliau dan mantan Bupati,” sebut Lodewick.

Katanya, “dampak Pro dan Kontra yang mengakibatkan hilangnya rasa kepercayaan masyarakat terhadap laju pemerintahan saat ini dan dinilai tidak netralnya ASN dan mendukung Partai tertentu yang di nakodahi mantan Bupati Tapteng,” bebernya.

“Maka Harapan baru masyarakat Tapteng kepada Pj Bupati Sugeng sangat besar, tentang melengkapi ataupun menambahkan kekukarangan selama kepemimpinan mantan Bupati sebelumnya”.

Apa kira-kira Harapan baru bagi masyarakat Tapanuli Tengah untuk Pj Bupati Sugeng ini ?.

Lodewick , “Masyarakat ingin sebuah kepemimpinan yang pro rakyat, bukan pemimpin pura-pura merakyat.Dan juga ingin menjadikan seorang pemimpin, bukan penguasa saja dan memberi kepastian hukum dalam penggunaan anggaran keuangan negara yang selama ini mengalami kebocoran yang dinilai masyarakat banyak masuk kepundi-pundi penguasa ketika itu,” pukasnya.

Lodewick, “Program pemerintahan harus memperhatikan transparansi di masyarakat agar semua program dapat diakses dan dikontrol oleh lembaga swadaya masyarakat didaerah ini,” tegasnya.

Jadi menurut anda langkah apa yang perlu dilakukan Pj Bupati Tapteng, Sugeng Riyanta ?.

Lodewick, “Mohon maaf saya belum bisa berkomentar soal langkah apa yang akan dilakukan beliau dan lagian beliau itu juga pimpinan saya saat ini, yang jelas masyarakat ingin melihat adanya keberanian dari seorang pemimpin dalam melakukan evaluasi ditubuh ASN Pemkab Tapteng, karena masyarakat menilai bila hal itu tidak dilakukan secepat mungkin makanya roda pemerintahaan saat ini tidak akan ada kemajuan dan perubahan,”.

Lantas seperti evaluasi apa yang di inginkan masyarakat terhadap birokrat saat ini ?.

Lodewick , “Saat ini masyarakat Tapteng seperti hilang kepercayaan terhadap beberapa Dinas yang perlu di evaluasi, karena bila kita baca di beberapa media dan di media sosial, sepertinya masyarakat melihat adanya sepertinya ‘Virus’ ketakutan menghantui ASN dan jajaran aparat Desa dengan seseorang dan sehingga setiap program yang akan digulirkan pemerintah, banyak tidak pro masyarakat,”.

Lantas anda selaku Ketua KNPI Tapteng yang juga ASN Pemkab bagaimana melihat saat ini tentang pemerintahan ?.

“Kalau masyarakat Tapteng mengatakan, Tapteng sedang tidak baik-baik saja dari tingkat I dan hingga tingkat Desa, karena sudah kena ‘Virus’ tidak netral memyambut Pemilu dan Pilpres yang sebentar lagi berlangsung”.

Lantas apa yang anda tau yang dirasakan masyarakat dan keinginan apa yang di inginkan masyarakat saat ini ?.

“Masyarakat menginginkan penyelenggara Pemilu yang berdaulat, yang bebas dari intervensi dan intimidasi. Menghilangkan rasa traumatik Masyarakat ketika Pemilihan 2019 yang tidak manusiawi dan bar-bar. Seolah-olah negara tidak hadir,” cetus Lodewick.

“Perpecahan di tahun politik akan datang harus kita hindari bersama karena sebagai warga NKRI yang masih percaya dengan kesaktian Pancasila maka perpecahan karena beda pilihan politik adalah hal yang tabu”.

“Pj Bupati Tapteng, Sugeng Riyanta yang merupakan aparat penegak hukum, sudah barang tentu sudah  memahami kondisi Pemkab Tapteng.Kita yakin tugas berat akan ada di pundak pak Sugeng Riyanta, karena tugas beliau bagaikan ‘Membersihkan Piring dan untuk dirapikan’ begitulah saat ini yang terjadi di Pemkab Tapteng.

“Dengan melakukan Evaluasi para pejabat eselon II dan meminta Badan Pemeriksa Keuangan melakukan audit setiap Dinas, maka kita yakini dinas pasti memiliki ‘Piring Kotor’ yang perlu dibersihkan dan disusun rapi”, ujarnya.

Lantas dengan membersihkan ‘Piring Kotor’ apakah itu dapat memberantas kemiskinan masyarakat dan menciptakan Pemerintahan yang baik dan bersih ?.

Lodewick,” itu sudah pasti, semoga Pj Bupati dapat memberantas tingkat kemiskinan dan kebodohan dengan memberikan agenda dan program pemerintahannya yang pro rakyat, menyejukan sistim birokrasi tanpa intimidasi, agar Aparatur bekerja tenang dan baik tanpa dihantui ketakutan mutasi, agar produktif dan mampu melayani masyarakat dengan baik,” pintanya.

“Kita harapkan semoga di 2024 nanti masyarakat Tapanuli Tengah harus mengesampingkan perpecahan, karena beda pilihan partai politik”.

“Selamat bekerja Pak Sugeng Riyanta semoga pengabdianmu dicatat Allah SWT sebagai amal ibadah dan kebaikan di sisi Allah SWT. Mari kita perbaiki bersama Tapanuli Tengah ini,” tutup Lodewick F Marpaung dalam wawancaranya.(HP).

.

Bagikan :