Tapanuli Tengah – Kliktodaynews.Com|| Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kabupaten Tapanuli Tengah tetap mendukung kinerja Pemerintahan Kabupaten Tapanuli Tengah dalam melaksanakan program Pemerintah dan pelayanan kepada masyarakat dan kalaupun ada pernyataan dari Fraksi Golkar yang ada di DPRD Kabupaten Tapteng terhadap pernyataan meminta Pj.Bupati Tapteng, Dr.Elfin Eliayas Nainggolan, MS.i, agar mencopot Sekretaris Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah, Yetty Sembiring dari jabatannya, itu adalah pernyataan pribadi yang tidak perlu ditanggapi, demikian dikatakan Joneri Sihite, SE selaku Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tapteng kepada Kliktodaynews.Com pada Jumat (18/11/2022) di Pandan.
Terkait pernyataan Ketua Fraksi Golkar Tapteng, Nelly Gustia Matondang mendesak Pj Bupati Tapteng, Elfin Eliyas Nainggolan untuk segera mencopot jabatan Yetty karena ketidak harmonisan hubungan Yetty dengan para OPD Pemkab Tapteng.
Pernyataan itu adalah pernyataan pribadi, itu sipatnya pribadi dan mungkin adanya tekanan dari luar Golkar, bagaimana mereka menilai tidak harmonisnya hubungan OPD dengan Sekda dan sementara Yetty Sembiring baru hitungan hari sebagai Sekdakab Tapteng dan termasuk Pj Bupati Tapteng, Dr.Elfin Eliayas Nainggolan,” kata Ketua DPD Golkar Tapteng.
” Dalam waktu dekat ini kita akan kembali undang Fraksi Golkar yang ada di DPRD sesuai arahan dari Ketua DPD I Golkar Sumut terkait pernyataan pribadi tersebut, kita nilai pernyataan tidak menciptakan bagaimana seharusnya terjalin kebersamaan dalam menjalankan kepentingan rakyat dan maka dalam waktu dekat ini juga DPD I Golkar Provinsi Sumatera meminta saya agar menindak tegas anggota Fraksi yang berjalan diluar koridor Partai.
Selanjutnya Fraksi Golkar yang ada di DPRD akan dimintai penjelasannya oleh DPD I Golkar Provinsi Sumatera Utara, terkait pernyataan pribadi tersebut, saya selaku Ketua DPD II Golkar Tapteng telah menyidangkan Fraksi Golkar agar mendukung kinerja Pj Bupati Tapteng, Elfin Eliyas Nainggolan dan Sekda Tapteng, Yetti Sembiring agar terwujudnya pemerintahan yang bersih dan berjalannya program-program pembangunan demi kepentingan masyarakat”, imbuhnya.
” Soal Sanksi, biarlah nanti DPD I Golkar Sumut yang memberikan sanksi terhadap Nelly Gustia Matondang dan Desmar Harefa, karena itu pernyataan mereka dan bukan pernyataan Fraksi “, pukas Joneri.(HP)