Bandar Huluan-Kliktodaynews
com Terkait pemberitaan kantor pangulu yang sering tutup masa jam kerja, yang dilakukan Ahmad Gojali Pasaribu salah satu wartawan media lokal mingguan. Akhirnya berdampak pengancaman dan lontaran kata kata kasar dan makian terhadap oknum tersebut. Yang dilakukan Kepala Desa ( Pangulu ) Bandar Betsy I Kecamatan Bandar Huluan, Kabupaten Simalungun.
Menurut keterangan Pasaribu saat konfrensi PERS di Station Traevel , jalan Sudirman, Kelurahan Perdagangan III, Kecamatan Bandar Selasa 24/9 sekira jam 10,00 wib. Arogan dan gaya premanisme oknum pangulu menghadang wartawan ICW Post yang sedang melintas menuju kota perdagangan. Saat ditengah jalan lintas Sei Langge – Perdagangan tepatnya di simpang Bandar Pulo, Senin (21/9) sekira jam 14.30 Wib.
Kepala Desa ( Pangulu) Sutiyono alias Gobel dengan arogannya langsung mencaci maki dengan kata-kata yang sangat kasar. Terhadap awak media ICW Post ini, karena beliau tidak terima kantornya diberitakan. Tidak hanya itu Sutiyono alias Gobel hampir saja memukul awak media ini dan mengancam akan memberi perhitungan dilain waktu.
“Dengan nada lantang Sutiyono alias Gobel langsung mengatakan kenapa kau beritakan kantorku sebutnya. Kau beritakan aja lagi dan tulis yang besar besar dikoranmu itu, Kau pikir aku takut babiii… !!! Katanya. Kau tunggu aja yaa anjing…!!! Masalah ini belum selesai, kau tunggu aja yaa aku akan membuat perhitungan samamu nanti dilain waktu” ancamnya.
Pasaribu yang mendapatkan perlakuan kasar dari oknum Kepala Desa (Pangulu) tersebut. Ia mencoba memberikan penjelasan dengan cara baik-baik namun Kepala Desa tersebut tidak mau mendengarkannya dan langsung pergi begitu saja. Dengan mengenderai sepeda motor KLX nya bersama seorang teman yang diboncengnya menuju arah kota Perdagangan.
Merasa mendapat perlakuan kasar dengan cara dicaci dan dimaki seperti itu oleh oknum Kepala Desa Bandar Betsy I. Pasaribu sebagai wartawan yang merasa diperlakukan kasar, akibat pemberitaannya. “Ia berencana akan melaporkan pengancaman ini kepada pihak yang berwajib”.
Terpisah oknum Pangulu Bandar Betsy I, saat dikonfirmasi via Whatsap tidak mendapat respon jawaban. Terkait atas tindakan yang sudah dilakukan kepada oknum wartawan Ahmad Gojali Pasaribu.
Camat Bandar Huluan Masrah, SH ketika dimintai tanggapannya melalaui telepon selulernya tentang pengancaman yang dilakukan oleh oknum Pangulunya terhadap oknum wartawan, ia tidak bersedia memberikan tanggapannya.
“Saya tidak bersedia memberikan tanggapan apapun mengenai hal itu pak melelalui telpon ini. Kita bertemu langsung saja dulu ya pak karena nanti saya salah pula memberikan tanggapan.” Ucapnya sembari menghetikan komunikasi.(MAN/KTN)