Simalungun-Kliktodaynews Kecelakaan terjadi di Jalan Lintas Siantar-Parapat persis di Gereja Katholik St Maria, Nagori Pondo Bulih, Kecamata Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, Sabtu (9/2/2019).
Supir bus Sibual Buali jenis Colt Diesel BB 7173 LF bermarga Togatorop meninggal dunia dalam kejadian itu sementara puluhan penumpang mengalami luka-luka.
Kronologis yang berhasil dihimpun wartawan media Kliktodaynews. Awalnya, mobil Isuzu Phanter BK 1640 KY dikemudikan Rudi Harianto (47) warga Aek Dolok, Desa Paranginan Utara, Kecamatan Paranginan, Kabupaten Humbahas, melaju dari arah Parapat menuju Siantar.
Dengan kecepatan tinggi, mobil tersebut hendak mendahului Bus Sibual Buali yang berada persis didepan jurusannya.
Naas, mobil terlalu mengambil jalur kanan dan hilang kendali. Akhirnya badan mobil bagian samping kiri menabrak badan mobil bagian kanan bus Sibual Buali.
Mobil pribadi tersebut oleng ke kanan dan menabrak pagar rumah warga. Disisi lain, Bus Sibual Buali juga oleng ke kiri dan akhirnya menghantam pohon mahoni sebelum akhirny terbalik.
Warga sekitar berhamburan dan memberikan pertolongan serta menghubungi pihak berwajib.
Data dihimpun, saat itu bus naas tersebut berangkat dari Muara Kabupaten Tobasa dengan membawa 28 penumpang.
Tujuannya untuk menghadiri pesta di Kota Siantar. Sebelum sampai di TKP, Togatorop selaku pengemudi mencoba mendahului kendaraan didepan jurusannya dengan kecepatan tinggi.
Naas,bus tersebut oleng hingga akhirnya tergelincir sampai beberapa meter. Bus baru berhenti setelah menabrak pohon pembatas jalan.
Akibat keras nya hantaman bus ke pohon sehingga membuat Togatorop, supir bus yang tertimpa dan terjepit. Sementara penumpang lain yang mengalami luka berat dan ringan berusaha keluar melalui kaca mobil bag8ian belakang dengan cara memecahkan kaca tersebut.
Insiden itu sudah ditangani pihak Sat Lantas yang turun kelokasi usai mendapat informasi. Sementara jasad korban dievakuasi ke ruang instalasi jenazah RSUD Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar.(wakeup)