SIMALUNGUN-KLIKTODAYNEWS.COM Sembilan unit rumah tinggal dan toko musnah di lalap sejago merah di jalan Besar depan Onan (Pekan) Tiga Balata Kecamatan Jorlang Hataran Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara, Kamis (12/3/2020) sekira pukul 02.00 Wib.
Kapolres Simalungun AKBP Heribertus Ompusunggu, S.Ik, M.Si melalui Kapolsek Tiga Balata AKP Ir. Jagani Sijabat menerangkan data korban dan kronologi peristiwa yang terjadi di wilayah tugasnya.
“Tercatat ada 9 unit rumah semi permanen yang terbakar pada hari Kamis dinihari, tanggal 12 Maret 2020. Tidak ada korban jiwa dan kerugian material akibat terbakar berkisar miliyaran rupiah,” sebut Kapolsek Tiga Balata melalui pesan singkat, Kamis pagi (12/03/2020) sekira pukul 07.30 Wib kepada reporter media Kliktodaynews.Com.
Menurut keterangan saksi, lanjut AKP Ir. Jagani Sijabat menuturkan bahwa peristiwa terbakarnya 9 unit rumah warga yang hanya menyisakan puing puing ini. Saksi Abdul Gani Nababan (57) dan Junner Manik (57), keduanya selaku Kepala Lingkungan setempat mengatakan dugaan api berasal dari salah satu rumah kosong tak berpenghuni.
Diduga api berasal dari rumah Dedi yang saat itu dalam keadaan kosong tak berpenghuni. Diduga asal api akibat hubungan arus pendek listrik,” tutur Jagani Sijabat.
Kapolsek Tiga Balata ini menerangkan saat kejadian kebakaran kondisi cuaca salah satu penyebab api semakin membesar dan api semakin cepat menyebar ke rumah lainnya.
“Dalam waktu singkat api membesar karena angin saat itu kencang dan melalap 9 unit rumah warga sesuai data yang dihimpun,” tambahnya.
Kedatangan beberapa unit tim dan armada pemadam kebakaran ke lokasi, kata AKP Jagani Sijabat sangat membantu guna mencegah meluasnya kobaran api serta memadamkan api dibantu warga sekitar. Bersama jajaran pemerintahan Kecamatan Jorlang Hataran, personil Koramil 09/TB dan personil Polsek Tiga Balata berkoordinasi turut serta membantu pemadaman api di lokasi.
“Api dapat dipadamkan setelah 2 unit tim dan armada pemadam kebakaran milik PT STTC bekerjasama dengan 3 unit tim pemadam kebakaran Pemko Pematang Siantar dan juga 2 Unit Pemadam Kebakaran milik Pemkab Simalungun tiba di lokasi, dibantu oleh warga sekitar, aparat Koramil 09/TB, personil Polsek Tiga Balata juga jajaran pemerintahan M
Kecamatan Tiga Balata berada di lokasi,” papar Jagani Sijabat.
Selain menyita 2 (dua) potong kayu dan 2 (dua) lembar potongan seng bekas terbakar disita dari lokasi, pihak Polsek Tiga Balata telah mengumpulkan data dan keterangan korban akibat kebakaran ini diperkirakan jumlah kerugian material mencapai nilai miliaran rupiah.
Berikut data korban pemilik 9 unit rumah semi permanen yang terbakar yang berhasil dihimpun media kliktodaynews:
1. Dedi (30), pekerjaan : Usaha Pangkas.
2. Joni Sitorus (61) Pekerjaan : Usaha Menjahit.
3. Dimrod Manurung (50), Perkerjaan : Usaha Salon dan Usaha Papan Bunga.
4. Peris Sitohang (60), Pekerjaan : Dagang.
5. Nelson Siahaan (52), Pekerjaan : Menjahit.
6. Dr. Ricard Nainggolan (45).
7. Jaya Sibarani (55), Pekerjaan : Ketua DPRD Kabupaten Simalungun.
8. Risman Marpaung (60), Pekerjaan : Dagang.
9. Kostina Simanjuntak (75).
Keseluruhan korban tercatat sebagai warga Kelurahan Tiga Balata, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun. (RY/KTN)
