Jubir Fraksi Golkar DPRD Batu Bara Soroti Kinerja OPD di LKPD 2020

Juru bicara Fraksi Golkar Fahri Isma Yudhi
Bagikan :

BATU BARA – Kliktodaynews.com|| Pendapat akhir laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) Batu Bara
pada tahun anggaran 2020, juru bicara Fraksi Golkar Fahri Isma Yudhi, menyorot kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) Batu Bara di aula rapat paripurna DPRD Batu Bara Jalan P. Kemerdekaan Lima Puluh Kecamatan Lima Puluh. Senin (5/7/2021)

Turut hadir dalam acara dengar pendapat akhir LKPD tersebut, para Wakil Ketua, anggota DPRD, Forkopimda, dan OPD. Para insan pers

Sorotan dari jubir F-G kepada OPD Batu Bara, terkait menjalankan program kerja yang sudah ditetapkan dengan baik sesuai yang diharapkan. Namun tidak berhati-hati dalam menggunakan anggaran.

Juru bicara F-Golkar, Fahri Isma Yudhi menangangapi dan mencermati dinas pertanian, dinas perkebunan dan dinas sosial batu bara, belum maksimal hasil kinerjanya, maka itu beliau meminta kepada tiga instansi tersebut segera mungkin membenahi kebutuhan warga batu bara, dengan menggunakan anggaran sebaik-baiknya.

Samping itu, beliau juga mengapresiasi kinerja Pemdakab Bau Bara yang mana mempertahanka prestasi selama 3 kali berturut-turut memperoleh WTP dari BPK terhadap LKPD Batu Bara 2020.

Terkait pandemi covid-19 F-Golkar menekan pihak eksekutif pemdakab batu bara perlu melakukan action dan tindakan nyata kepada masyarakat yang mengalami dampak pandemi, agar diberi bantuan yang dapat menangulangi bebas warga pada sektor ekonomi seperti masker handsanitizer dan bantuan sembako lainnya.

F- Golkar juga memertanyakan pemdakab batu bara apa menjadi kendala dan penyebab tidak tercapainya target kinerja disatuan OPD, sehingga tidak dapat realisasi dengan baik.

Apa penyebabnya kelebihan pembayaran belanja BMM pada 25 OPD dan selain itu, kelebihan pembayaran perjalanan dinas.

Jubir F-G megaharapkan jagan ada lagi temuan-temuan di setiap OPD, agar OPD dapa meningkatkan kinerjanya.

Ditekankannya kepada dinas peternakan danperkebunan, dama hal pendistibusian ternak kepada kelompok, harus sesuai dengan mekanisme dan regulasi yang sudah diatur dan tepat sasaran, serta memberikan jenis ternak yang bagus yan bermutu kualitas.

Terkait BPBD dari laporan pembahasan pansus LKPD diketahui ada dua program kerja BPBD yangvtidak mencapai target yaitu program pencegahan dini dan penanggulangan korban bencana alam yang terealisasi sekitar 84.78% F-G meminta agar lebih cepat dan tanggap dalam melaksanakan tugas ketika terjadi bencana alam disekitaran Batu Bara. Cetus jubir F-Golkar Fahri Isma Yudhi.

Bupati Batubara Zahir mengatakan, pemkab telah berupaya menyusun laporan keuangan berdasarkan prinsip akuntansi yang berlaku, sehingga tujuan LKPD yang berguna untuk pengambilan keputusan serta menunjukkan akuntabilitas manajerial yang transparan. Tutur bupati. (STAF07/KTN)

Bagikan :