Batu Bara – Kliktodaynews.com Kurangnya perhatian PLN Tanjung Tiram kabel bertegangan tinggi sepanjang ± 15 meter menurun kebadan jalan umum di Jalan Merdeka Tanjung Tiram antara Desa Indrayaman Kecamatan Talawi dengan Desa Suka Maju Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara sangat membahayakan dan atau mengancam pengguna jalan. Sabtu (6/2/2021)
Pasalnya kabel PLN ini bertegangan tinggi. Kemudian kabel tersebut terlihat bersambung tepat ditengah-tengah badan jalan, ini bisa mengancam keselamatan warga yang melintas. Terlebih lagi pada kendaraan roda empat Dalam Truk, Roda enam engkel dan roda delapan fuso ketinggian 4 meter.
Menurut warga sekitar yang layak dipercaya mengatakan sudah kita beritahukan kepada kantor PLN, pemberitahuan dari warga itu hanya meminta pihak PLN agar menarik kabel listrik itu naik keatas, karena kabel sudah menurun ± 3,5 meter kebadan jalan umum. Cetus warga.
Aktivis Lembaga Pengawas Pelaksana Hukum Republik Indonesia (DPP LPPH RI) Benny Ps menambahkan, ULP Rayon PLN Tanjung Tiram sudah jelas dinilai lamban merespon masyarakat terkait laporan kabel PLN bertegangan tinggi sudah alami penurunan di badan jalan. Sebut Benny Ps Komdasu DPP LPPH RI
Samping itu, hal ini sudah berulang-ulang kali disampaikan kepada pihak PLN, baik dilaporkan kepada satpam PLN maupun langsung kepegawai penangan kabel, namun pihak kantor PLN Tanjung Tiram tidak respon aspirasi warga.
Alasannya menunggu kru yang membidangi teknisi kabel listrik PLN.
Apa yang disampaikan warga kepada pihak PLN, dan jawaban pihak kantor PLN menunggu kru yang membidangi teknisi kabel listrik PLN, ternyata media kliktodaynews mendapat jawaban serupa. Rabu tanggal 3 februari 2021 pukul 18:10 wib.
Sisi lain, tokoh pemuda tanjung tiram disapa akrab, Fatah mengatakan, kurangnya perhatian PLN tanjung tiram mengakibatkan kabel bertegangan tinggi terlihat menurun ± 3,5 meter. Hal tersebut bisa mengakibatkan fatal bagi pengguna jalan, apa bila putus dan atau tersangkut kendaraan dengan ketinggian yang melintas. (STAF07/KTN)
