SIBOLGA – Kliktodaynews.com|| Seorang pria ditemukan tewas tergantung di gudang pendinginan ikan di Kelurahan Sibuluan Nauli, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapteng, Minggu (29/10/2023) sore hari sekitar pukul 15.00 Wib. Korban diduga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Kapolres Tapanuli Tengah AKBP Basa Emden Banjarnahor, SIK, MH melalui Kapolsek Pandan AKP Zulkarnaen Pohan, SH mengatakan kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh warga sekitar M. Hutagalung (45) yang hendak mengambil ranting kayu di lokasi gudang. Karena kondisi hujan, Hutagalung ingin berteduh namun saat berjalan ke dalam gedung, ia melihat ada mayat seorang pria dalam kondisi leher terikat tergantung di atas gedung.
Mendapati informasi, Satuan Inafis Sat Reskrim Polres Tapanuli Tengah bersama Polsek Pandan melakukan cek TKP di lokasi penemuan mayat.
Setelah dilakukan pemeriksaan, identitas korban bernama FDH (18) warga Dangol Tobing, Kelurahan Aek Tolang, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tengah.
Menurut keterangan rekan korban, H.Limbong (35) korban tinggal bersamanya karena korban tidak memiliki tempat tinggal.
Limbong menceritakan, korban sering mengeluh tentang keluarganya dimana sering bertengar dengan ayah tirinya.
“Korban pernah mengeluh, sering bertengkar dengan ayah tirinya, jadi korban tidak betah tinggal di rumahnya, akhir-akhir ini korban sering menjenguk ibunya yang sedang sakit di Sibolga,” ungkap Limbong.
Namun sehari setelah menjenguk ibunya, korban pergi dan tidak pernah kembali hingga terdengar kabar FDH ditemukan tewas gantung diri.
Kapolsek Pandan menyampaikan bahwa jasad korban sudah dievakuasi ke ruang mayat RSUD Pandan guna di adakan VER dan keterangan dari Pihak Medis RSUD bahwa korban meninggal dunia karena trauma benda tumpul pada leher (Gantung diri).
“Saat ini korban sudah di serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan ” Tutup Kapolsek Pandan.(JN)