PEMATANGSIANTAR – Kliktodaynews.com|| PDI Perjuangan Kota Pematangsiantar, kembali melaksanakan kegiatan untuk memperingati lahirnya Bung Karno yang dirayakan pada setiap bulan Juni.
Sebelumnya, PDI Perjuangan Kota Pematangsiantar juga melaksanakan kegiatan penanaman pohon yg dipusatkan di Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Siantar Marihat serta kegiatan Semarak UMKM Bulan Bung Karno yg bekerja sama dengan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Pematangsiantar.
Kegiatan yang dilaksanakan di 2 de Point’ Cafe ini, berlangsung pada hari Jumat,(18/6/2021), dengan menghadirkan 2 narasumber yakni Astronout Nainggolan, Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Pematangsiantar dan Christian Silitonga, Pengamat Sosial Politik di Kota Pematangsiantar.
Dalam sambutannya Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Pematangsiantar, Timbul Marganda Lingga, SH,menegaskan bahwa Pancasila masih sangat relevan hingga saat ini. Bahwa apa yg pernah terjadi di masa lalu terhadap Bung Karno yaitu apa yang disebut dengan De Soekarnoisasi sebagai langkah untuk memupus fakta sejarah bahwa Bung Karno adalah tokoh besar yang juga punya peran besar bagi bangsa ini, hendaknya menjadi refleksi kita bersama.
Di akhir sambutannya, Timbul Marganda Lingga, SH berharap segenap kader PDI Perjuangan dimana pun berada dapat meng-implementasikan Ideologi Pancasila dengan seutuhnya.
Sementara itu, Astronout Nainggolan dalam paparannya menyatakan bahwa Bung Karno menolak sistem ekonomi kapitalis dan menginginkan sistem ekonomi yang benar-benar men-sejahterakan rakyat. Oleh karena itu, Astronout Nainggolan menegaskan bahwa Dasar Negara Pancasila adalah sangat ideal dan Pancasila lahir dari bumi Indonesia serta tidak diadopsi dari manapun.
Narasumber lainnya Christian Silitonga menyampaikan bahwa Bung Karno itu seorang pemikir-politisi, politisi-pemikir. Salah satu gagasan puncak Bung Karno adalah Pancasila dan intisari dari pemikiran beliau adalah Pancasila. Haul Bung Karno juga sejatinya menjadi refleksi kita tentang Indonesia, karena kita membincangkan Indonesia ke depan.
Selanjutnya Christian Silitonga menyampaikan bahwa Pancasila itu universal, dan semua spektrum ideologi dunia ada pada Pancasila bahkan ditambahkan dengan Ketuhanan.
Diakhir paparannya, Christian Silitonga menyampaikan keprihatinannya terhadap upaya-upaya untuk mereduksi nilai-nilai dari Pancasila.
Kegiatan ini juga di isi dengan pemutaran film dokumenter tentang perjalanan seorang Soekarno di penghujung masa kepemimpinannya.
Dalam kegiatan ini hadir para unsur Pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Pematangsiantar,para perwakilan kader PDI Perjuangan dari setiap Kecamatan, Sayap dan Badan Partai, para Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Pematangsiantar. (REL/KTN)