Pematangsiantar-Kliktodaynews Lapak parkir yang berada di gedung IV Pajak Horas diduga tidak diperuntukkan untuk menambah pendapatan buat perusahaan yang lagi defisit tersebut. Hal ini ditelusuri wartawan kliktodaynews dengan tidak adanya penambahan karcis ke PDPHJ.
Lapak parkir yang diduga dimainkan oleh oknum petinggi PDHPJ tersebut hanya menambah atau memperkaya diri sendiri. Karena setoran parkir tersebut tidak jelas kemana. Indikasinya, belum ada permintaan penambahan karcis parkir ke Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PDPHJ) Kota Siantar.
Direktur LSM LRR ( LINGKAR RUMAH RAKYAT ) Bangun Pasaribu mengatakan Direksi PDPHJ harus cepat menelusuri masalah ini karena kalau terjadi pembiaran akan menimbulkan parkir-parkir liar yang berada diseputaran PDPHJ. Yang rugi ya PDPHJ.
Kalau memungkinkan untuk menambah pendapatan Perusahaan PDPHJ perparkiran seharusnya dibuat karcis dan dikeluarkan langsung oleh perusahaan daerah tersebut bukan untuk keuntungan sepihak yang mengambil kesempatan ungkap Bangun Pasaribu.
Saya juga heran kenapa Kartu Tanda Anggota Parkir bisa keluar, berarti diduga ada permainan orang dalam. Sementara penambahan karcis tidak ada ke PDPHJ. Hal seperti ini jangan dibiarkan, dan ini bisa merupakan tindakan memperkaya diri sendiri ungkap Bangun Pasaribu.
Bangun Pasaribu mengharapkan kepada Direksi khususnya Direktur PDPHJ Bambang K menanggapi serius masalah dan mencari tau siapa pelaku yang menguntungkan diri sendiri tersebut. Karena ini demi kemajuan perusahaan yang dipimpinnya, sumber pendapatan jangan sampai bocor keluar, karena setau saya perusahaan PDPHJ ini lagi sakit. Sampai sekarang karyawannya saja belum gajian tutupnya dalam pembicaraan.(JHS)
