Pematangsiantar- Kliktodaynews.com Peredaran narkoba semakin sulit dibendung karena salah satu sumber peredaran narkoba yaitu bebasnya tempat hiburan beroperasi sampai dini hari.
Gerakan Indonesia Anti Narkotika Siantar-Simalungun mendukung langkah Polri yang melakukan razia narkoba di sejumlah tempat hiburan malam di Pematangsiantar. Langkah ini sangat baik dan patut diapresiasi supaya pemilik tempat hiburan malam jauh dari penyalahgunaan narkoba.
Hal tersebut disampaikan Ketua GIAN Siantar-Simalungun Bangun Pasaribu kepada kliktodaynews.com dikantornya, Senin (8/2/2020).
“Razia ini sangat penting untuk memastikan apakah tempat hiburan tersebut dijadikan tempat transaksi narkoba atau adanya peredaran narkoba yang melibatkan manajemen atau tidak,” kata Bangun.
Dari informasi yang kita terima , tempat hiburan malam di kota Siantar banyak yang buka sampai dini hari.
“Kalau bisa saya pinta razia rutin harus dilakukan, jangan razia Hangat-Hangat Tahi Ayam,” ungkap Bangun.
Bangun menambahkan, pihaknya mendesak Pemko Pematangsiantar untuk melakukan penindakan tegas kepada setiap usaha hiburan malam lainnya, apabila terbukti terdapat penyalahgunaan narkoba. Tindak lanjut ini harus dilakukan dengan melakukan penutupan maupun pencabutan izin usaha.
Sebelumnya dari informasi yang diterima Polres Pematangsiantar bersama Tim Gugus Tugas Covid-19, melakukan razia di berbagai tempat hiburan malam (THM) yaitu Studio 21, FERRARI dan beberapa cafe lainnya, Sabtu (6/2/2021) sekitar pukul 23.00. (RED/KTN)