Tanahkaro-Kliktodaynews.com Masyarakat Indonesia cukup mengenal Tanah Karo dengan keindahan alam dan kesejukan udaranya. Hampir setiap hari para wisatawan luar atau domestik datang berkunjung untuk menikmati anugrah Tuhan tersebut. Khususnya pada hari libur , dapat dipastikan membludaknya para pelancong ke daerah dataran tinggi penghasil sayur mayur dan buah ini.
Salah satu tempat yang tidak pernah sepi pengunjung adalah Taman Mejuah-Juah Berastagi. Taman yang cukup mudah di jangkau dari pusat kota Berastagi. Selain sangat strategis dari berbagai arah, Taman ini juga sering dijadikan tempat ajang berbagai event.
Pengunjung dikenakan biaya retribusi sebesar Rp 4000. Biaya yang cukup terjangkau bagi siapapun. Tapi sangat disayangkan, masih ada hal yang mungkin luput dari petugas di sana. Seperti adanya banyak sampah yang berserakan di tanah.
“Kami agak terganggu dengan adanya banyak sampah di sini. Padahal kami ingin bersantai sambil menikmati udara sejuk Berastagi. Tapi sampah berserakan di mana mana. Apa tidak ada petugas kebersihan yang membersihkan di jam – jam tertentu. Sayang sekali ya,” ujar salah seorang pengunjung yang berasal dari kota Medan dan tidak mau disebutkan namanya ini , Kamis (02/01/2020).
” Kenapa kami berlima tidak diberi karcis sedangkan kami sudah membayar tiket masuk tadi,” ujar salah seorang pengunjung juga siang itu.
Hingga senja tiba, pengunjung pun mulai meninggalkan lokasi dengan tanpa adanya petugas yang membersihkan sampah-sampah yang berserakan.
Reporter : Dewi