Tanah Karo – Kliktodayniws.com
Masyarakat Desa Tangkidik, Kecamatan Barus Jahe, Kabupaten Karo, patut bangga dengan aset wisata yang ada di Desa mereka, di karenakan salah satu aset wisata yang terdiri dari ribuan mata air yang sangat sejuk yang juga sangat langka dan jarang di temukan , sungguh sangat banyak diminati wisatawan lokal maupun mancanegara yang adanya di kabupaten Karo .
Mata Air yang dulunya di sebut sebagai ” Sumbul Simbelin” merupakan tempat pemandian para leluhur warga Desa Tangkidik, sejak ratusan tahun silam, konon mata air ini di jadikan tempat pemandian para leluhur dikarenakan airnya yang sangat sejuk dan bersih, pemandian itu di percaya dapat mengobati berbagai penyakit yang ada di dalam tubuh kita, juga mata air Lau Sumbul Simbelin berasal dari mata air pegunungan yang ada di sekitar Pemukiman masyarakat Desa Tangkidik kecamatan Barus Jahe.
Menurut keterangan warga Desa Tangkidik, B, Barus, pada Kliktodaynews.com mengatakan bahwa selama ini warga desa sangat merasa bersyukur atas adanya aset wisata yang ada di Desa ini, dan berharap agar dinas pariwisata yang ada di kabupaten Karo ini segera melakukan berbagai langkah awal agar keberadaan, mata air “Lau Sumbul Simbelin “dapat menjadi aset wisata Nasional, yang nantinya akan menjadi pemasukan pemerintah Daerah.
Salah seorang warga Berastagi Harmawati br Sembiring , pernah mengunjungi lokasi mata air Lau Sumbul Simbelin, mengatakan sangat nyaman bila berada di tempat mata air Lau Sumbul Simbelin dan kerap mengambil air di lokasi untuk di minum langsung, ” airnya sangat sejuk, dan saya sangat yakin air dari lokasi Sumbul Simbelin dapat mengobati berbagai macam penyakit, airnya enak banget, saya sering minum” ujar Br Sembiring singkat.
Kepala Desa Tangkidik, Reso Barus yang di konfirmasi mengenai adanya mata air Lau Sumbul Simbelin “mengatakan bahwa mata air Lau Sumbul Simbelin sangat mengesankan untuk di kunjungi para wisatawan, juga kami selaku warga di daerah ini sudah mulai melakukan pembenahan dengan membangun badan jalan dan menanam pepohonan yang berguna untuk di jadikan obat yang pernah di beritahukan para leluhur kita terdahulu , sepanjang jalan menuju lokasi mata air sebelah kiri dan kanan semua telah di tanami , maka kami berharap agar para pengunjung menjaga etika dan kelestarian serta ke sucian pada saat mengunjungi lokasi mata air Lau Sumbul Simbelin,
” Saya berharap agar dinas terkait segera melakukan berbagai langkah untuk mendongkrak kemajuan lokasi wisata di desa kami, serta melestarikan lingkungan yang ada di sekitar lokasi wisata” ujar kades.
Dan menambahkan bahwa Kades juga berniat akan menjadikan mata air Lau Sumbul Simbelin menjadi air mineral yang langsung di produksi oleh warga desa Tangkidik, ” ujar Reso Barus mengakhiri. (LIN/KTN)
