JAKARTA – Kliktodaynews.com|| Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dipanggil ke kantor DPP PDI Perjuangan di Menteng, Jakarta, Senin (24/10/2022).
Pemanggilan itu meminta klarifikasi terkait pernyataan Ganjar dalam sebuah wawancara di media yang mengatakan bahwa dirinya siap maju sebagai capres di Pemilu 2024.
“Kongres ke-V telah memandatkan terkait dengan capres dan cawapres itu merupakan hak prerogatif Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Profesor Megawati Soekarnoputri,” kata Hasto kepada wartawan di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta,dilansir dari detik (25/10/2022).
Hasto menekankan seluruh kader partai berlogo banteng moncong putih itu mesti memprioritaskan kerja-kerja turun ke bawah (turba) menyelesaikan permasalahan rakyat. Hasto menyinggung situasi ekonomi saat ini yang belum sepenuhnya pulih.
“Dan skala prioritas seluruh kader saat ini adalah turun ke bawah mengingat persoalan yang dihadapi masyarakat Indonesia tidak ringan. Persoalan ekonomi belum sepenuhnya pulih akibat pandemi, diikuti dengan pertarungan geopolitik global menciptakan krisis pangan, krisis energi. Ini menjadi konsentrasi utama partai,” ujarnya.
Hasto menegaskan Megawati nantinya mengumumkan keputusan PDIP terkait pencapresan pada momentum yang dianggap tepat. Dia meminta kader agar bersabar.
“Karena Ibu Megawati Soekarnoputri kemarin berpesan terkait dengan capres dan cawapres seluruh anggota dan kader partai agar membangun kesadaran revolusioner agar bersabar pada waktunya momentumnya yang tepat pasti nanti akan diumumkan melalui pertimbangan yang mendalam dan itu pasti bagi kepentingan bangsa dan negara. Sebagaimana Ibu Megawati telah melakukan pada saat mengumumkan Bapak Jokowi pada bulan Maret 2014 yang lalu,” ujarnya.
Dia lalu berbicara soal gimik-gimik politik yang muncul atas pernyataan Ganjar soal kesiapan maju capres. Dia meminta seluruh kader agar berdisiplin ihwal ini.
“Sehingga dalam konteks itu agar seluruh kader berdisiplin mengingat beberapa waktu yang lalu terjadi berbagai upaya untuk memunculkan gimik-gimik politik atas pernyataan dari Pak Ganjar Pranowo maka hari ini dilakukan klarifikasi oleh Ketua DPP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun dan saya bertugas mendampingi beliau,” lanjutnya. (TIM/KTN)