Di luar akademik, ia juga memegang sertifikasi prestisius tingkat nasional:
1. Certified Government Chief Audit Executive (CGCAE)
2. Certified Government Risk Executive (CGRE)
Ini membuktikan bahwa Arie bukan hanya mumpuni dari sisi birokrasi dan pengalaman, tetapi juga dari standar integritas, audit, dan manajemen risiko yang diakui secara nasional – modal penting bagi seorang Sekda yang dituntut menjaga akuntabilitas tata kelola daerah.
Pelatihan Kepemimpinan dan Transformasi Digital Pemerintahan
Sebagai alumni Diklat PIM IV, PIM III, hingga PKN Tingkat II LAN RI, Arie juga menghasilkan berbagai inovasi pelayanan publik, seperti:
1. E-Bursa Kerja berbasis keterbukaan informasi
2. Model PATEN berbasis budaya lokal Piil Pesenggiri
3. Early Warning System untuk pengendalian fraud
Pelatihan yang diikutinya juga menyentuh bidang perencanaan strategis, reformasi birokrasi, hingga pelayanan digital dan sanitasi masyarakat. Kemampuannya dalam menyusun kebijakan berbasis evidence menjadikan Arie sebagai penggerak transformasi birokrasi modern.
Aktif di Dunia Pendidikan dan Sosial
Arie juga merupakan dosen aktif di Universitas Terbuka, UBL, dan Institut Al-Ma’arif Way Kanan, serta pembicara di berbagai seminar nasional. Ia memegang jabatan penting dalam organisasi seperti:
1. Wakil Ketua ICMI ORDA Way Kanan
2. Ketua Harian GRANAT DPC Way Kanan
3. Pengurus KORPRI dan Pramuka
Kiprah ini menunjukkan kepekaannya terhadap isu sosial, pendidikan, serta pembinaan karakter ASN dan generasi muda.
Penghargaan dan Legitimasi Publik
Berbagai penghargaan membuktikan pengakuan atas kontribusinya, di antaranya:
1.