Pematangsiantar – Klikodaynews.com|| Trotoar yang berada di kawasan Lapangan Adam Malik Siantar, tepatnya Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar disulap jadi lapak jualan.
Terpantau, puluhan tenda warna putih dan biru berbentuk stan tampak terpasang di atas trotoar, Jumat (6/1/2023).
Hal tersebut mulai menuai protes dari pejalan kaki dan mulai menimbulkan polemik di tengah masyarakat.
Sejumlah warga yang memanfaatkan trotoar untuk berjalan kaki atau berolahraga terganggu. Dikhawatirkan lagi tenda – tenda tersebut akan mengganggu lalulintas kendaraan. Hal ini disampaikan seorang warga yang sedang berolahraga di sana.
“Mulai tadi pagi sekitar jam 10.00 lah ini dipasang dan selesai sekitar pukul 15.00 wib,” sebut Samir kepada kliktodaynews.com, Jumat (6/1/2022).
“Kita sebagai warga yang memanfaatkan trotoar ini sebagai sarana olahraga jelas sangat kecewa. Belum lagi arus lalulintas terganggu. Sedangkan kondisi normal, tidak ada stan yang berjualan seperti ini, bisa macet pada waktu-waktu tertentu,” kata Samir.
Sesuai informasi yang dihimpun di lapangan, stan dengan jumlah puluhan unit tersebut rencananya akan dipergunakan berjualan dalam rangka Imlek Fair 2023.
Kasat Intel Polres Pematangsiantar, AKP Boby kepada wartawan saat dikonfirmasi Jumat sekitar pukul 15.00 WIB, mengatakan bahwa pihaknya belum mengeluarkan surat izin keramaian.
“Sudah ada surat masuk mengatasnamakan Satkom Gajah Mada, tapi belum ada surat izin keramaian kita keluarkan karena Bapak Kapolres masih mengikuti rapat zoom Jumat Curhat,” ujarnya.
“Sampai sekarang belum ada izin (keramaian) makanya tadi saya ke situ (mengecek lokasi berdirinya stan di atas trotoar),” katanya menegaskan setelah berbincang dengan sejumlah orang yang diduga sebagai penanggung jawab berdirinya stan. (WK/KTN)
