Toba-Kliktodaynews.com Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Pariwisata, Wishnutama, didampingi Menko Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan dan Menparekraf Wishnutama Kusubandio di dampingi oleh Wagub Sumatera Utara, Bupati Toba,Direktur BPODT,Kapolres Toba beserta rombongan meninjau persiapan yang akan di kunjungi oleh Raja dan Ratu Belanda sekitar pukul 10.00 WIB , Rabu (04/03/2020) .
Pada kesempatan itu, Menko Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan dan Menparekraf Wishnutama Kusubandio bersama Bupati Toba beserta rombongan juga meninjau kesiapan Pelabuhan Balige dan Daur Ulang Sampah
Luhut menyampaikan pesan kepada Bupati Toba dan seluruh Jajarannya agar segala sampah yang ada di pelabuhan dan kapal-kapal yang ada di pelabuhan ini supaya dibersihkan supaya keliatan lebih menarik pada saat Raja dan Ratu Belanda berkunjung ke tempat kita.
Pada kesempatan itu pula, Luhut Binsar Panjaitan berphoto dan berbincang bincang dengan masyarakat Balige untuk dapat menjaga kebersihan,menjaga kearifan lokal dan memberikan yang terbaik selama kunjungan Raja dan Ratu Belanda di kawasan Danau Toba.
Luhut Binsar Panjaitan dan Wishnutama Kusubandio menyambut baik dan mengapresiasi dengan Bank Sampah di Balige.
Lanjutnya dengan adanya Daur Ulang dan Bank Sampah mulailah di terapkan menjaga kebersihan di mulai dari Pemkab baru ke perkantoran, rumah,sekolah,gereja,masjid dan pantai
Pada kesempatan itu Bupati Toba mengatakan bahwa kami sudah menerapkan setiap Hari Kamis adalah Kamis Pungut Sampah dan Gerakan Pungut Sampah
Menteri Luhut pun menitipkan beberapa catatan penting terkait kedatangan Raja dan Ratu Belanda. Di antaranya soal kebersihan dan kelaikan kapal untuk penyebrangan.
Direktur Utama Badan Otorita Pariwisata Danau Toba (BOPDT) Arie Prasetyo pun mengatakan jika kunjungan kenegaraan ini membuka peluang investasi baru. Misalnya soal kualitas air, dan pariwisata berkelanjutan.
“Tadi Pak menko menyampaikan bahwa Belanda adalah negara Eropa dengan investasi terbesar di Indonesia.
Rombongan Raja dan Ratu Belanda membawa 100 lebih pengusaha dari Belanda. Tapi acara trade mission-nya akan diadakan di Jakarta,” pungkasnya ( EDS/KTN )