Danau Toba – Kliktodaynews.com Di era adaptasi kebiasaan baru, Kementerian pariwisata ekonomi kreatif/badan Pariwisata ekonomi kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) terus berkomitmen melakukan pengembangan destinasi wisata yang salah satunya menghasilkan insan kreator Pariwisata.
Kemenparekraf melalui TICC ( Tourism Indonesia Creative Community), melakukan pelatihan Pengembangan SDM Pariwisata kapasitas konten kreator photografer dan videografer di Danau Toba di laksanakan di areal Geosite Sipinsur KR Resto dan Homestay Sipinsur – Bakkara Kabupaten Humbahas, Senin dan Selasa (16-17/11/2020).
Kegiatan pelatihan SDM konten kreator bidang photografer dan videografer ini di hadiri oleh utusan kemenparekraf, selanjutnya acara di buka oleh Sekretaris Dinas Pariwisata Kab. Humbahas Resva Panjaitan SE MM, dan di ikuti oleh 50 orang peserta dari berbagai Komunitas seperti blogger, influencer, konten kreator video/foto serta penggiat wisata sekawasan Danau Toba.
Sekretaris Dinas Pariwisata Resva Panjaitan SE.MM dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada perwakilan Kemenparekraf beserta peserta yang datang ke Kabupaten Humbahas, Senin (16/11/2020).
“Selamat datang Kemenparekraf di Geosite Sipinsur Kabupaten Humbahas dan selamat buat para peserta pelatihan semoga bisa mengaplikasikannya untuk meningkatkan kemampuan pembuatan konten photo dan Video di destinasi wisata dalam mempromosikan Danau Toba sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat” sambut Resva.
Kegiatan Pelatihan pengembangan SDM konten kreator yang di laksanakan selama dua hari ini menghadirkan pemateri Nani Andriani SH dari pelaku pariwisata DPD HPI Sumut memaparkan Aplikasi Sapta Pesona di industri kreatif pariwisata 4.0, dilanjutkan dengan materi Yudha Lesmana Pohan dari Travel Photografer memaparkan tentang pemakian alat (kamera), dan menciptakan story’ telling atau caption yang merupakan nyawa sebuah photo agar bisa menjual dan menarik wisatawan, sedangkan materi Videografer dibawakan oleh Hendra Syamhari berbicara tentang teknik dasar konten videografi, dan semi dokumenter.
Selanjutnya Wiki Syafril sebagai Ketua panitia pelatihan, mengucapkan terima kasih pada kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif yang memberi kepercayaan pada komunitas TICC dalam melaksanaan kegiatan ini.
“Pelatihan yang di laksanakan ini bertujuan untuk mendukung promosi Destinasi Pariwisata Super prioritas Danau Toba, guna pengembangan SDM para Milenial dalam mengembangkan konten kreatif bidang foto dan video khusus pariwisata di kawasan danau Toba, serta meningkatkan kwalitas dalam pengelolaan promosi, Harapan kita, dengan adanya pelatihan ini, para peserta dapat mempromosikan Danau Toba melalui kreasi konten, apalagi sekarang masa Pandemi Covid-19, sehingga nantinya pariwisata kawasan danau toba dapat bangkit lagi ” ucap Wiki.
Selanjutnya Wiki menjelaskan pelatihan ini sudah di sesuaikan dengan SOP protokol kesehatan Covid 19.
“Kita mengundang sebanyak 50 peserta dengan sangat terbatas dimana kita mematuhi himbauan pemerintah guna mengikuti protokol kesehatan, kita tegaskan juga untuk penerapan social distance, masker dan handsanitizer.
Susunan kegiatan yang dilaksanakan di gabung menjadi dua metode, pelatihan teori dilaksanakan di indoor sedangkan pelatihan praktek dilaksanakan di out door berlokasi di Geosite Sipinsur. (JOS/KTN )
