Toba-Kliktodaynews.com Hasil Swab terhadap pasien dalam pengawasan (PDP) warga Desa Motung Kecamatan Ajibata, Kabupaten Tobasa, inisial NS (49) yang meninggal di RSU Parapat, Senin (01/06/2020) sekira pukul 02.30 Wib lalu negatif Covid-19. Hasil ini memperkuat hasil rapid test terhadap keluarga negatif.
Kepastian hasil swab yang negatif Covid-19 tersebut setelah pihak keluarga menerima hasil test Swab dari Pemerintah Kabupaten Simalungun pada Selasa, (9/6/2020) sekira pukul 10.00 WIB. Dalam lembaran pemberitahuan tersebut secara resmi mengeluarkan hasil pemeriksaan Swab Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 dinyatakan NS Negatif COVID-19.
Kadis Kesehatan Kabupaten Toba dr.Juliwan Hutapea membenarkan bahwa hasil Swab NS negatif. Kepada awak media, Juliwan mengaku lega setelah hasil Swab yang negatif diterima gugus tugas Kabupaten Toba.
Pasca penguburan NS, Gugus Tugas Kabupaten Toba telah melakukan rapid test kepada 12 orang warga Motung termasuk 1 orang Bidan Desa. Dari hasil rapid test tersebut, untuk ke 12 (duabelas) orang dinyatakan non reaktif.
Setelah NS dikuburkan, langsung kita lakukan rapid test kepada 12 orang anggota keluarga dan Bidan Desa yang terindikasi melakukan kontak langsung dengan NS, hasilnya semuanya negatif. Meski demikian, kita tetap menghimbau agar seluruh warga Toba menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan, jangan sepele dan tetap waspada,” pungkas Juliwan.
Puji Tuhan, pemeriksaan Swab untuk PDP NS hasilnya tidak positif, tapi negatif,” jelas Kadis Kesehatan Kabupten Toba dr. Juliwan Hutapea
Sementara itu, Kepala Desa Motung, Kecamatan Ajibata Gomgom Manurung membenarkan jika pihaknya telah menerima surat pemberitahuan hasil pemeriksaan swab warganya NS dengan status negatif Covid-19.
Dengan keluarnya hasil Swab NS yang negatif ini, sekarang warga Motung bersama keluarga bisa lebih tenang. Meski demikian, kita tetap menghimbau agar seluruh warga tetap menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas setiap harinya,” pungkas Gomgom.(DNM/KTN)