Pada hari kedua ini, terlihat para siswa dan guru banyak menyampaikan pertanyaan dan tanggapan, salah satunya Ibu Dewi Sartika Siagian, S.Pd. Beliau menyampaikan bahwa apa yang mereka ketahui selama ini, berbeda dengan apa yang dipelajari hari ini, sehingga beliau sangat berterimakasih dengan adanya pelatihan ini.
“Terimakasih kepada nara sumber yang telah memberikan pencerahan kepada kami, sehingga kami paham akan penulisan Aksara Batak yang benar” ucap Dewi.
Di tempat yang sama, Harapan Sibarani, S.S menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan murni untuk pelestarian dan pengembangan budaya.
“Kami berharap, kedepan plank kantor, sekolah, dan usaha menggunakan Aksara Batak, termasuk Kop Surat Pemerintah menggunakan Aksara Batak sebagai ciri khas Kabupaten Toba. Anak-anak semakin cinta dengan budayanya dan paham dengan Aksara Batak. Terlebih ketika mereka dapat berkomunikasi menggunakan Font Aksara Batak Toba di HP mereka.
Demikian halnya dengan Bapak/Ibu Guru yang sudah dapat menggunakan Aksara Batak di Laptop, mereka sangat terbantu untuk proses belajar mengajar dan bangga ketika mereka bisa mencetak soal ujian menggunakan Aksara Batak” Kata Harapan Sibarani.
Sementara itu, Ir. Tua Pangaribuan, M.Si, Ketua DPD BATAK CENTER Toba mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. “BATAK CENTER berkomitmen untuk melakukan program pelestarian dan pengembangan kebudayaan Batak. Semoga kegiatan ini berjalan dengan baik dan dapat diaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar” Ucap Tua.