“Kami akan memperkenalkan sekaligus mengampanyekan eksistensi DPD LPM dan pengurus di tingkat kecamatan melalui kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Tapteng. Target kami, 20 pengurus kecamatan sudah terbentuk pada Januari–Februari 2026,” kata Parlaungan.
Selain itu, ia menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan roadshow LPM Tapteng sebagai bagian dari sosialisasi dan pembentukan Panitia Musda.
“Kami membuka ruang selebar-lebarnya bagi pemuda, pengusaha, tokoh politik, maupun pejabat yang ingin berkontribusi dalam kepengurusan LPM Tapteng. Tahun 2025 ini kami tetapkan sebagai tahun konsolidasi dan penguatan organisasi,” tegasnya.
Di akhir pernyataannya, Parlaungan menjelaskan bahwa LPM Tapteng nantinya akan berperan sebagai mitra pemerintah desa dan kelurahan dalam perencanaan, pelaksanaan, serta pengawasan pembangunan daerah.
“LPM hadir untuk menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat, menggerakkan semangat gotong royong, serta mewujudkan program pembangunan partisipatif demi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tutup Parlaungan. (CP)
