Ia menegaskan, kegiatan tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi jemaat, tetapi juga terbuka bagi masyarakat umum yang ingin lahan mereka ditanami pohon. Selain program penghijauan, kegiatan ini juga diisi dengan Gerakan Donor Darah Nasional bekerja sama dengan PMI Kota Tebing Tinggi yang dilaksanakan usai salat Dzuhur.
“Kegiatan ini juga sejalan dengan anjuran pimpinan kami agar setiap anggota menanam dua pohon setiap tahun. Puncak acara Tasyakur 100 Tahun akan digelar pada 5–7 Desember 2025 di beberapa lokasi, salah satunya di Medan,” tambahnya.
Ketua Ormas Pemuda Pancasila Tebing Tinggi, Saprianto, yang turut hadir, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan positif tersebut.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini. Penanaman pohon ini gratis dan membawa manfaat besar bagi masyarakat, apalagi bibitnya beragam. Jemaat Ahmadiyah juga kami nilai aktif berkontribusi dalam kegiatan sosial dan lingkungan,” ungkapnya.
Sementara itu, warga Tebing Tinggi Ariadi, S.P. mengaku senang dengan kegiatan penghijauan tersebut karena memberi dampak langsung bagi lingkungan sekitar.
“Kami sangat berterima kasih atas kegiatan ini. Dengan banyak pohon ditanam, udara jadi lebih segar dan lingkungan lebih hijau. Dampaknya sangat positif, mulai dari meningkatkan kualitas udara, mengurangi erosi, hingga menambah keindahan lingkungan,” ujar Ariadi.
Setelah kegiatan penanaman pohon selesai, acara dilanjutkan dengan donor darah massal di PMI Kota Tebing Tinggi sebagai bentuk kepedulian sosial Jemaat Ahmadiyah Indonesia terhadap sesama.

