Miris! Pembangunan Tak Merata di Batu Bara

Bagikan :

Batu Bara – Kliktodaynews.com||  Sejumlah masyarakat keluhkan pembangunan dari pemerintahan daerah kabupaten (Pemdakab) Batu Bara. Pasalnya, di jalan kabupaten terkhusus pada satu kelurahan bagan arya kecamatan tanjung tiram dan empat desa di kecamatan nibung hangus tak tersentuh pembangunan yang merata dari APBD tahun 2019-2020-2021 dan akhir tahun 2022 ini. Sabtu (10/09/2022) sore.

Hal ini diungkapkan mantan jurnalis yang disapa akrab fi’i (41) asal kebun kelapa ujung kubu menuturkan, tidak ada pembangunan yang kami rasakan.

Bangunan Kantor Kelurahan Tanjung Tiram yang direalisasikan di tahun 2017 dengan bangunan lantai dua, ‘ beliau sangat kesalkan, karena tidak dipergunakan.

Sehingga kantor lurah tanjung tiram itu dikosongkan dan dipindahkan di desa kampung lalang.

Menurutnya, Desa Bagan Baru dan Desa Kapal Merah Kecamatan Nibung Hangus, jalan Kabupaten tersebut tak layak dilalui oleh masyarakat.

Bupati terpilih masih pilih kasih dalam melaksanakan pembangunan.

Lanjutnya, kepada kru media ini, bupati terpilih lebih memprioritaskan mendirikan pembuatan tugu dengan gambar terdapat diperencanaan Patung Soekarno. IkonNya apa?

Baca Juga :  Pemkab Humbahas Bahas Penyusunan Ranperda Pajak dan Retribusi

Ada kesan pembangunan di dua kecamatan ini mubazir mata anggaran.

Tambahnya, pembuatan tugu di simpang jempol itu kembali ditanggapinya terkesan mubazir mata anggaran APBD batu bara.

Sedangkan untuk pembangunan infrastruktur di Kelurahan dan Desa dalam tiga tahun ini dinilai oleh “fii” tak dapat dirasakan masyarakat.

Selain itu, jalan Rakyat menuju Istana Lima Laras mengalami kerusakan, akibat adanya pembiaran.

Berapa panjang jalan kabupaten dari simpang tembok menuju ujung kubu?

Gambleng, hampir mencapai 4 Km?

Apa dampak kerusakan jalan itu! lugasnya dampaknya lakalantas.

Apalagi diwaktu turun hujan, jelas jalan itu tergenang air, ” ada amsumsi masyarakat kenapa jalan kabuoaten ini tidak bangunan,” tandasnya syafi’i. (STAF07/KTN)

Bagikan :