VIKTOR SIAHAAN TEWAS GANTUNG DIRI, WARGA BOSAR GALUGUR TANAH JAWA GEMPAR

Bagikan :

SIMALUNGUN-KLIKTODAYNEWS.COM MASYARAKAT Huta I Nagori Bosar Galugur Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun gempar atas penemuan sesosok mayat pria tua yang tergantung di rumah korban, Minggu (15/3/2020) pukul 21.00 Wib.

Korban, Viktor Siahaan (77) bertani ditemukan pertama sekali oleh saksi, Berlin Panggabean (62) warga yang sama, tergantung dengan seutas tali nilon warna hijau, sebut Kapolres Simalungun melalui Kapolsek Tanah Jawa AKP Syamsul Baharuddin SH dalam rilis yang disiarkan Kasubbag Humas AKP Lukman Hakim

Menurut penjelasan Kapolsek Tanah Jawa AKP Syamsul Baharudin SH sesuai keterangan para saksi. Saat itu Betlin Panggabean dan Puluansam Ompusunggu (31) warga yang sama, bercerita di duga membahas tentang korban Viktor Siahaan.

Tidak dijelaskan detail pembahasan, namun berlanjut kedua saksi pergi melihat korban kerumahnya. Sebut Humas

Setiba di rumah korban, para saksi melihat rumah dalam keadaan gelap, lampu dalam keadaan padam yang kemudian Berlin menyenter ke dalam rumah.

Sontak Berlin menjerit histeris lantaran terkejut melihat Viktor Siahaan telah gantung diri dengan seutas tali nilon di ruang tengah rumah milik korban dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

Warga heboh dan gempar atas penemuan tubuh Viktor Siahaan yang tergantung sudah tidak bernyawa dan melaporkan penemuan itu kepada pihak kepolisian Sektor Tanah Jawa.

Mendapat laporan, Kapolsek Tanah Jawa AKP Syamsul Baharudin SH didampingi Kanitreskrim IPTU Jahoras Sinaga SH dan personil jajaran, Perwira Pengawas IPDA M Matondang, Ka.SPKT AIPDA E Panjaitan serta unit Intelkam AIPTU HT Simbolon turun untuk cek dan olah TKP.

Selanjutnya untuk melakukan otopsi luar, Pihak Polsek berkoordinasi dengan pihak Puskesmas Kecamatan Tanah Jawa yang menurunkan tenaga medis Bidan Betty boru Pasaribu.

Dalam kasus temuan mayat di duga gantung diri ini, pihak keluarga besar korban Viktor Siahaan membuat surat pernyataan tidak keberatan atau mencurigai dan petmohoban untuk tidak dilakukan Otopsi atau Visum et Repertum terhadap hadaf korban (ALDY/KTN)

Bagikan :