Terkait Pemukulan Terhadap Wartawan di Sihemun Baru Kecamatan Dolok Pardamean, Pimum Kliktodaynews. Com Minta Poldasu Ambil Alih Berkas

Bagikan :

Rocky Marbun : Kita menduga para pelaku coba memberikan keterangan palsu

Simalungun-Kliktodaynews. Com

Pemukulan terhadap wartawan di Nagori Sihemun Baru Kecamatan Dolok Pardamean beberapa waktu lalu yang dilakukan oknum mengaku anggota salah satu ormas, Sekretaris desa dan orang tua sekdes hingga mengakibatkan luka bocor bagian kepala korban. diduga para pelaku coba memberikan keterangan palsu ataupun rekayasa kepada Polisi Polres Simalungun. Dimana agar posisi permulaan pemukulan dalam kasus hukum tersebut di mulai oleh korban.

Hal ini terlihat dalam pemberian keterangan kedua sekaligus Konfrontir di Mapolres Simalungun Selasa(13/9/2021).

Dalam keterangan yang berbelit belit tersangka Jadiaman Sitanggang, Sekdes Hendrik Nainggolan dan Orang Tua Sekdes Usman Nainggolan membalikan jawaban dengan mengatakan bahwa korban Parna Julius Sitanggang yang memulai pemukulan tersebut. Sehingga ketiga Pelaku melakukan pengeroyokan.

Mendengar hal tersebut Pimpinan Perusahaan Media Kliktodaynews. Com Rocky Marbun mengirimkan surat ke Kapolda Sumut, tembusan Kapolri, Kompolnas dan DPR RI Komisi III meminta agar kasus ini di tangani Pihak Polda Sumut agar terlihat berani tidak para tersangka berbicara palsu di Mapoldasu. terangnya Rabu (15/9/2021) dikantornya Jalan Ercis Pematangsiantar.

“ini sebuah kejahatan hukum yang dilakukan oknum di Republik ini dan harus di berantas habis dan diberi pelajaran hukum. Kita akan upayakan para pelaku diperiksa di Mapoldasu jika tidak kita akan lakukan demo/ aksi di Mapolda Sumut. Dari awal kejadian pemukulan diduga jelas mereka memulai walau dalam perkataan di sebabkan korban melontarkan kata tidak mengenakkan. Hanya saja tidak Ada KUHP menguatkan bahwa ketika seseorang melakukan kata kasar kepada seseorang lainnya, lalu dibenarkan bawah orang tersebut layak di Aniaya. tidak ada KUHP membenarkan itu”, katanya.

Kemudian sebelum melakukan pelaporan, dikarenakan saling mengenal usai dalam perkelahian malam itu korban mengatakan kepada pelaku  “bagaimana sekarang minta maaf tidak kalian kepadaku, kalau tidak aku melapor ke Mapolsek Dolok Pardaeman”, mereka tidak mau minta maaf, akhirnya korban melapor.

Setelah korban melapor, ketiga pelaku melakukan pelaporan juga di Mapolsek Dolok Pardamean.

Sebelum, kasus ini berjalan tidak ada sedikit pun korban datang menemuai pihak keluarga korban, justru yang ada korban dan pihak keluarga korban di panggil Kantor Nagori untuk berdamai, korban menolak. “Seharusnya dirumah sayalah”, setelah itu datang pihak orangtua(natua-Tua nihuta) kerumah korban, ingin berdamai, Namun anehnya, satupun Para pelaku tidak Ada yang ikut lantas yang ingin berdamai siapa “saya sama natua tua nihuta??” Kata korban tertawa.

Dalam mediasi pertama selasa (7/9/2021) salah satu pelaku Jadiaman Sitanggang menawarkan 1 juta rupiah kepada korban, lalu Pelaku lainnya yaitu sekdes menawarkan 5 juta rupiah kepada korban. Namun kesepakatan tersebut tidak terjadi.

“bagaiamana saya mau menerima uang para pelaku, menghargai saya Dan keluarga saya sesama satu kampung dan semarga saja tidak ada itikad pelaku. datang secara kekeluargaan kerumah, itu baru kekeluargaan”,kata korban Julius Sitanggang.

Setelah itu melalui pihak warga, Para pelaku menyampaikan “kukasih 3 juta tapi kalau mau damai kerumahnya tidak mau saya”, katanya.

Dari kasus ini sedikit terlihat siapa sebenarnya pelaku dan yang memulai. pertama penganiayaan ini. Tambah Rocky.

Sebelumnya diberitakan kronologis kejadian Julius Parna Sitanggang (32) warga Nagori Sihemun Baru Kecamatan Dolok Pardamean. Salah satu Jurnalis Kliktodaynews. com diduga dianiaya Jadiaman Sitanggang (40), Hendrik Nainggolan (sekdes sihemun baru) dan orang tua Hendrik Nainggolan.warga Nagori Sihemun Baru Kecamatan Dolok Pardamean Kabupaten Simalungun, Selasa, 10 Agustus 2021 sekira pukul 21.30 Wib.

Korban datang ke Lapo (kedai) teh manis sekaligus tuak milik Pak Nico Nainggolan. ketiga pelaku sudah duluan berada di Kedai tersebut.

Korban memesan minuman dan duduk berdekatan dengan meja mereka, Terjadi cerita biasa di Kedai tersebut. Sekira pukul 23.00 WIB nada suara pelaku Jadiaman Sitanggang mulai mengeras kepada korban dan mengatakan, “Semua berita yang kau tulis terkait kasus pengeroyokan di sait buttu (berita judul “ribut di Lapo 6 Pria dipukuli warga simpang silikkit sait buttu” terbitan 4/5/2021 link kliktodaynews. Com) itu banyak salah dan bodoh kau menulis..?

Korban berkata ”dimana letak salahnya,”? Pelaku berkata “pokoknya kau salah nggak ada benarnya kau, dan kau nggak punya ijajaj katanya, akupun jurnalis dan Ada ijazah wartawanku”.

Korban Kesal dan berkata kasar kepada Pelaku. Jadiaman langsung berdiri dan mengarahkan pukulan kepada korban, korban tidak tinggal diam melainkan melakukan perlawanan hingga berkelahi di lantai.

Selanjutnya, Hendrik Nainggolan dan orang tuanya turut membantu pelaku dengan cara memegang tangan dan kaki korban. Sehingga korban tidak dapat melakukan perlawanan sehingga Pelaku pasrah di Aniaya.

Sekitar pukul 23.59 WIB korban melapor ke Polsek Dolok Pardamean dan dilakukan Visum.

Hasil Visum Terdapat pecah pada pelipis wajah serta bocor di bagian kepala korban.

Kapolres Simalungun AKBP Nicolas Dedy Arifianto belum memberikan keterangan resmi terkait hal tersebut.

Reporter : Rajali

 

Bagikan :