Simalungun – kliktodaynews.com|| Pasca panen Raya di Nagori Purbaganda Kecamatan Pematang Bandar, Warga Nagori Purbaganda pada Kamis (15/12/2022), menggelar Syukuran Panen dan Turun Benih dengan menggelar Wayang Kulit semalaman suntuk.
Hadir dalam Syukuran Pj Pangulu beserta Perangkat, Maujana, LPM, Kordinator PPL beserta PPL se Kecamatan Pematang Bandar, P3A, Kelompok Tani, Tokoh Masyarakat, Tokih Agama, Tokoh Adat serta Masyarakat Petani Nagori Purbaganda.
Dalam laporannya Muaji mewakili Panitia menyampaikan ucapan terimakasih, “Kami Panitia Syukuran mengucapkan terimakasih atas kerjasama dan dukungan dari semua unsur terutama para Donatur, P3A dan masyarakat Petani, karena dengan dukungan dan kerjasama kita semua acara syukuran dan tradisi pagelaran wayang ini terlaksana dan semoga berjalan lancar hingga selesai”. Ujar Muaji dalam laporannya.
Mewakili Pj Pangulu, Surianto Sekretaris Nagori mengatakan, “Bahwa kami dari Pemerintahan Nagori mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran para undangan dari luar desa. Kami juga berterimakasih kepada seluruh Masyarakat terutama Panitia yang sudah antusias dalam pelaksanaan acara ini”. Ujar Surianto.
Dalam sambutannya Lili Efendi selaku Ketua Maujana mengatakan, “Kami Maujana Nagori, Memberikan apresiasi yang sangat tinggi kepada Panitia dan seluruh Masyarakat yang tetap antusias dalam melaksanakan Tradisi dari orang orang tua yang terdahulu, dalam mewujudkan rasa syukur dengan mengadakan Syukuran dan menggelar Wayang Kulit atas hasil Panen diNagori Purbaganda, smoga dengan Syukuran ini, panen yang akan datang lebih baik lagi. Dan kami menghinbau kepada seluruh Masyarakat agar tetap melaksanakan tanam serentak sesuai jadwal yang sudah disepakati dalam rapat P2T3 kemaren”.Himbau Ketua Maujana.
Dalam arahannya Mesdi selaku Kordinator PPL menyampaikan, “Keberhasilan panen berawal dari keserentakan dalam bercocok tanam, untuk itu diharapkan kepada Masyarakat nelaksanakan penanaman serentak sesusi jadwal P2T3. Terkait pupuk, memang ditshun 2022 ini sangat sulit didapat dan kita hnya mendapatkan subsidi hanya 40%, namun untuk tahun 2023 nanti, mudah mudahan pupuk sudah bisa terpenuhi. Namun tidak semua tanaman bisa mendapatkan pupuk subsidi, sesuai Permentan hanya tanaman Padi, jagung, kedelai, cabe, coklat, bawang merah, bawang putih, kopi dan tebu”. Jelas Mesdi.
Acara dilanjutkan dengan tepung tawar Benih dan Doa Syafaat oleh Tokoh adat dan Tokoh agama. Kemudian diakhiri dengan makan bersama dan dilanjutkan dengan pagelaran Wayang Kulit semalan suntuk oleh Group Jaya Laras dengan lakon “Petruk Rebut Temurune Wahyu Kamulian”. (LE/KTN)