Simalungun – Kliktodaynews.com
PETAKA menimpa keluarga Darhot Hasibuan S.Th.I (44) warga jalan Bromo Lorong Arya No 2 Kelurahan Tegal Sari III Kecamatan Medan Area Kota Medan saat piknik keluarga ke kota Turis Parapat Kecamatan Girsang Simpangan Bolon Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara, Minggu (14/6/2020) sekira pukul 12.30 WIB
Bayangan duka tidak pernah terbersit di benak bapak guru ini saat dia bersama keluarga tiba di perairan Danau Toba Pantai Kasih dekat dermaga kapal Ops Marihat Permai jalan Marihat Kelurahan Tiga Raja Parapat.
Anaknya, Afwan Yasir Hasibuan (12) tewas tenggelam saat berenang ria bersama sama keluarganya yang lain.
Kapolsek Parapat AKP Irsol dalam rilis press yang disiarkan Kasubbag Humas Polres Simalungun AKP Lukman Hakim Sembiring menjelaskan kronologi insiden setelah melakukan cek dan olah TKP.
Menurut keterangan Irsol. Keluarga Darhot tiba di Pantai Kasih Parapat, Minggu (14/6/2020) sekitar pukul 12.00 WIB. Selanjutnya beserta keluarga termasuk korban mandi mandi (berenang).
Tidak lama berenang, Darhot keluar dari air meninggalkan anaknya bersama keluarga lain. Namun tiba tiba terdengar teriakan saksi, Pak Choky Situmorang (40) nahkoda kapal, warga Ajibata Parapat. “Anak siapa ini”. Teriak Pak Choky seraya mencebur ke air berusaha menolong korban Afwan.
“Anak saya”. Balas Darhot histeris mendapatkan Pak Choky yang sedang membopong korban ke pantai yang selanjutnya korban dilarikan ke UGD RSU. Parapat untuk pertolongan menggunakan Speed Boat.
Namun setiba di UGD RSU Parapat, nyawa Afwan Yasir Hadibuan tidak tertolong. Dokter menyatakan korban telah meninggal dunia. (ALDY/KTN)
