SIMALUNGUN– Kliktodaynews.com Seorang pelajar tewas mengenaskan saat kecelakaan lalu lintas yang terjadi di jalan lintas Siantar-Tanah Jawa, tepatnya di Rintis VII, Nagori Balimbingan, Kecamatan Tanah Jawa, Sabtu (11/1/2020) sekira jam 12.00 wib.
Juned I.G Sinaga (16) meregang nyawa dengan kondisi kepalanya pecah dan tubuh penuh luka gugus. Awal mula terjadi saat dirinya mengendarai sepeda motor Honda Mega Pro BK 6923 TAN tiba di lokasi alami lala lantas.
Informasi dihimpun, siang itu korban melaju dari arah Kota Pematang Siantar menuju ke Tanah Jawa diduga berkecepatan tinggi. Ketidakhati-hatian, Juned IG Sinaga diketahui warga Huta Pancur, Nagori Bayu Bagasan, Kecamatan Tanah Jawa tidak perhatikan dari arah depan jurusannya sepeda motor Supra X BK 4684 WAA dikendarai oleh J. Sijabat (32), anggota TNI AD warga Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan.
Saat Jonveri Sijabat yang berboncengan dengan istri MJ Sinaga bersama anaknya berusia 4 tahun, seketika menghindari lubang lantas menginjak pedal rem. Tak terelakkan standart (pijakan kaki;red) sepeda motor Juned bersenggolan dengan standart kaki kanan sepeda motor yang dikendarai Jonveri Sijabat.
Malang nasib Juned, siswa kelas X SMA Teladan Tanah Jawa jatuh dan terhempas ke sisi kanan badan jalan. Kemunculan mobil Toyota Kijang Innova BK 1059 TW dari arah berlawanan dikemudikan Dapot Abdillah Sidabutar (42) warga Huta III Balimbingan Baliju, Nagori Baliju, Kecamatan Tanah Jawa.
Seketika ban mobil Toyota Kijang Innova itu melindas tubuh korban tepat pada bagian kepalanya hingga darah mengalir deras. Peristiwa inj mengundang warga sekitar berdatangan ke lokasi dan menghubungi petugas Kepolisian.
Petugas yang tiba di lokasi, melakukan evakuasi jasad korban untuk selanjutnya membawa ke RSUD Djasamen Saragih. Kemudian meminta keterangan saksi, melakukan olah TKP dan mengamankan ketiga kendaraan guna penyidikan lanjutan di Aspol Simalungun.
Kanit Laka Lantas Polres Simalungun Iptu Amir Mahmud menerangkan akibat peristiwa itu mengakibatkan seorang pelajar meninggal dunia, sedang tiga orang lainnya mengalami luka ringan\
“Kecelakaannya tadi siang, korban saat berkendara diduga tidak berhati hati dan laju kecepatan diluar batas normal. Dari arah berlawanan, karena elakkan lubang jelas Kanit Laka Lantas kepada kliktodaynews.com
Ditambahkannya, standart sepeda motor bersenggolan membuat korban terjungkat. Dari hasil olah TKP disimpulkan bahwa korban kurang berhati hati.
Kini proses insiden itu sudah ditangani oleh pihak Sat Lantas Polres Simalungun yang turun ke lokasi usai mendapat informasi. Sedangkan seluruh barang bukti diamankan untuk kepentingan penyidikan. (RY/KTN)