Perdagangan – Kliktodaynews.com TERTIMPA pohon kelapa saat hujan deras disertai puting beliung rumah Sutini (60), warga Huta I Nagori Purbaganda Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara, hancur porak poranda, Minggu malam (15/11/2020) sekira pukul 00.00 WIB.
Menyikapi musibah yang dialami warga, jajaran Polsek Perdagangan di pimpin Kapolsek AKP Josia Simarmata SH MH mendatangi rumah korban untuk memberi bantuan bahan pangan sebagai bentuk peduli kemanusiaan Senin (16/11/2020)
Bantuan berupa Beras, Minyak makan, Mie Instant, Telur Ayam dan Gula Pasir diserahkan langsung oleh Kapolsek Perdagangan didampingi beberapa anggotanya disaksikan langsung oleh Camat Pematang Bandar, Danramil/06 Perdagangan, Kepala Desa serta Gamot.
“Bantuan ini tidak seberapa nilainya. Hanya untuk meringankan sedikit beban warga terkena musibah. Tetap tabah dan semangat menjalani cobaan ini. Hibur AKP Josia Simarmata dengan welas asih turut prihatin
“Sebagai pelayan, pengayom dan pelindung, dengan cara seperti inilah pihak Kepolisian menunjukkan ikut merasa berduka dan menunjukan perhatian atas musibah yang menimpa warga sehingga selalu terjalin hubungan baik atau silahturahmi dengan masyarakat”. Ujar Kapolsek kepada media.
Menyambut perhatian dan Kepedulian Kepolisian ini, Sutini mengucap syukur, “Terimakasih sebesar besarnya atas segala bantuan yang telah di berikan. Kami sebagai warga masyarakat sangat bangga kepada Polsek Perdagangan yang sangat perhatian terhadap kami yang sedang mendapat musibah,” Ucap Sutini terharu.
Untuk diketahui sebelumnya sesuai berita kliktodaynews, Senin. Rumah Sutini tertimpa pohon kelapa saat hujan deras disertai angin kencang.
menghancurkan bagian ruang tamu.
Dilaporkan peritiwa itu tidak ada menelan korban jiwa karena saat insiden terjadi, Sutini dan menantu serta dua cucunya tertidur di kamar yang berjarak dari ruang tamu sehingga luput dari maut
Menurut informasi dilokasi kejadian dari beberapa warga, mengatakan, “Kami awalnya tidak mengetahui persis bagaimana jatuhnya pohon kelapa ini”.
“Tadi malam hujan sangat deras bercampur angin kencang dan kami tahu setelah hujan mulai reda, untungnya pohon ini hanya menimpa bagian ruang tamu dan tidak menimpa penghuninya karena penghuninya sedang tidur dikamar”. Ujar beberapa warga.
Kepala Dusun Huta I Suherlik saat ditanya menjelaskan, “Seperti laporan pemilik rumah. Peristiwa ini terjadi tadi malam sekitar pukul 00.00 WIB saat hujan deras bercampur angin kencang.
Awalnya pemilik rumah juga tidak menyadari kalau rumahnya tertimpa pohon kelapa karena tidak mendengar suara dentuman keras.
Hanya terdengar seperti suara rumah ambruk, dikira rumahnya ambruk sendiri, namun setelah di cek ternyata rumahnya ambruk tertimpa pohon.
Mengetehui insiden itu, kami masyarakat langsung membantu membersihkan pohon kelapa dan puing puing rumah serta membenahi bagian yang rusak karena rumahnya bukan permanen dan rumah ini sudah kami masukkan dalam program bedah rumah selanjutnya”. Jelas Kadus. (LE/KTN)
editor: ALDY/KTN