Napoleon der Batak Diakui Negara, Pemkab Simalungun Bergegas Menata Sejarahnya Sambut Pengukuhan Tuan Rondahaim sebagai Pahlawan Nasional

Bagikan :

SIMALUNGUN– Suasana penuh syukur dan kebanggaan meliputi Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, ketika Pemerintah Kabupaten bersama masyarakat menggelar acara Syukuran dan Pesta Rakyat atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada Tuan Rondahaim Saragih Garingging, Selasa (25/11/2025).

Acara ini menjadi tanda nyata pengakuan negara atas kontribusi tokoh yang dikenal sebagai “Napoleon der Batak” dalam perjuangan bangsa. Rangkaian kegiatan dimulai dengan kehangatan ziarah dan ibadah, yang kemudian dilanjutkan dengan prosesi adat yang meriah di pelataran Makam Pahlawan Tuan Rondahaim di Pematang Raya.

Setiap langkah prosesi menyiratkan penghormatan kepada sosok yang telah menjadi simbol keberanian bagi masyarakat Simalungun. Acara ini diselenggarakan sesudah Presiden Republik Indonesia melalui keputusan tanggal 10 November 2025 lalu menganugrahkan gelar tertinggi bagi almarhum.

Dalam sambutannya yang penuh semangat, Bupati Simalungun, Dr H Anton Achmad Saragih menjelaskan bahwa penganugerahan ini bukan hanya untuk seorang pemimpin besar dari Tanoh Habonaron Do Bona, melainkan juga pengakuan atas peran masyarakat Simalungun dalam sejarah bangsa.

“Di tempat yang sakral ini kita merasakan kembali denyut perjuangan seorang pemimpin yang berdiri paling depan dalam masa kolonial Belanda,” ujarnya. Menurutnya, Tuan Rondahaim bukan hanya pemimpin adat, melainkan juga panglima dan pemikir besar yang menjaga harkat nilai-nilai bangsa.

Bupati juga menekankan bahwa perjuangan Tuan Rondahaim mengingatkan bahwa kemerdekaan tidak datang tanpa keberanian, dan harga diri tidak dapat ditegakkan tanpa melawan ketidakadilan.

Bagikan :