Masyarakat Resah, Narkoba Marak di Tanah Jawa-Simalungun, BTS Disebut Kendalikan Peredaran

Ilustrasi narkoba.* Pixabay
Ilustrasi narkoba.* Pixabay
Bagikan :

SIMALUNGUN – Kliktodaynews.com|| Masyarakat kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun mulai gerah dengan maraknya peredaran narkoba. Beberapa orang tua mengaku khawatir dengan peredaran narkoba yang mulai menyasar generasi remaja yang berada di Nagori.

“Orang tua disini mulai was-was dengan maraknya peredaran narkoba di wilayah hukum Polsek Tanah Jawa, Polres Simalungun yang seakan-akan sulit ditumpas. Hal tersebut pun mulai mengkhawatirkan karena peredaran narkoba saat ini tidak mengenal usia,” sebut sumber yang ingin namanya disebut inisial SM kepada kliktodaynews.com, Sabtu (4/3/2023).

SM mengatakan, peredaran narkoba di wilayah kecamatan Tanah Jawa dikendalikan oleh BTS  di pekan Pasar Keliling, MS di perkampungan Sintaraja, R kampung Jawa Tanjung Pasir.

“Peredaran narkoba saat ini dikendalikan oleh BTS di pekan pasar keliling, dengan dua orang kakinya MS di perkampungan Sintaraja, R kampung Jawa Tanjung Pasir,” sebut MS.

Masih menurut MS, ada muncul dua pemain baru yakni FH  dan BP di Kampung Tanjung Pasir.

MS mengungkapkan,semenjak narkoba marak di wilayah kecamatan Tanah Jawa, masyarakat sering kehilangan seperti besi pagar rumah dan juga hasil tani, diduga ini ulah para pecandu narkoba tersebut.

“Kami berharap aparat kepolisian Polres Simalungun dapat bekerja dengan maksimal untuk menangkap para bandar narkoba yang ada di wilayah Kabupaten Simalungun sebelum jatuh korban lebih banyak lagi akibat barang haram tersebut.” tutup MS.

Secara terpisah,  Kasat Narkoba Polres Simalungun, AKP Adi Haryono yang dikonfirmasi menyampaikan akan segera menindaklanjuti informasi yang diterima dan melakukan penyelidikan.

“Terima kasih atas informasinya. Akan kami turunkan team untuk melakukan penyelidikan, jika didapat info akurat akan ditindak tegas. Jika bapak/ibu punya sumber info yg dapat membantukami untuk mempermudah penyelidikan dan akan kami jamin kerahasiaannya,” sebut Adi Haryono, Sabtu (4/3/2023). (TIM/KTN)

 

 

Bagikan :