Tiga Balata-Kliktodaynews.com Sejumlah uang kertas palsu kini marak beredar di seputaran Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun. Hal ini terungkap saat uang palsu tersebut ditemukan oleh seorang karyawan Bank Rakyat Indonesia Unit Tiga Balata, Kamis (30/01/2020) sekira pukul 11.00 Wib.
Informasi dihimpun, salah karyawan BRI Lely bertugas sebagai teller awalnya yang menemukan diduga uang kertas palsu pecahan senilai Rp 50.000,- (Lima puluh ribu rupiah) dan uang tersebut ditemukan Lely ketika seorang nasabah bernama Sakirat hendak membayar angsuran kreditnya.
Lely dan petugas sekuriti Sandy Sinaga mengungkapkan, selain uang kertas pecahan lima puluh ribu rupiah ini ditemukan. Pihaknya juga sebelumnya pernah menemukan uang palsu sebanyak Rp 4.000.000,- (Empat Juta Rupiah) dalam bentuk pecahan 50an Ribu dan terkait penemuan itu, pihaknya telah menyampaikan kepada Bank Indonesia (BI), agar tidak lagi beredar.
Menurut Sakirat, yang sehari harinya bekerja sebagai tukang ojek, warga Nagori Kasindir yang bermaksud akan membayar angsuran kreditnya. Tak menyangka, diantara uang yang dikantonginya ternyata ada selembar kertas uang palsu.
“Saya kesal, bang. Saya ada di meja teller, ternyata uang yang saya kantongi itu palsu,” katanya saat ditemui.
Terpisah, hasil amatan kliktodaynews.com di lokasi menurut warga diketahui ternyata setelah dilihat perbandingan uang kertas pecahan lima puluh ribu palsu ukurannya lebih kecil bila dibandingkan dengan uang yang asli dan apabila teliti dilihat motif bunga berbeda dan tulisannya huruf yang asli dan palsu ada perbedaan ukuran besar kecilnya.
Namun, sangat disesalkan Kapolsek Tiga Balata AKP J Sijabat belum berhasil dimintai komentarnya terkait adanya temuan uang palsu yang beredar di wilayah kerjanya. (TOM/KTN)