Simalungun-Kliktodaynews.com Miris melihat dunia pendidikan di SMA Negeri I Pematang Bandar, sebab kepala sekolah Hardoyo Purba jarang masuk kantor dan menyebabkan proses belajar mengajar disekolah itu tidak berjalan dengan baik dan tidak termonitor.
Amatan kru dilokasi sekolah SMA Negri 1 Pematang Bandar yang berlokasi di Jalan Sentosa Nagori Purba Ganda, Kecamtan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Jum’at 13/9 sekitar pukul 10.00 wib. Proses belajar mengajar tidak berjalan dengan semestinya, banyak siswa sekolah tersebut berada diluar kelas pada saat jam belajar, dan para guru pendidik juga hanya duduk diruang guru.
Dengan sering terjadi hal seperti itu, Sitinjak (48) yang merupakan salah satu orang tua siswa yang anak bersekolah di SMA tersebut. Saat ditemui mengatakan merasa sangat kecewa dengan kepemimpinan kepsek tersebut. Sebab proses belajar mengajar tidak berjalan dengan yang diharapkan, padahal ia telah menitipkan anaknya disekolah untuk menuntut ilmu yang lebih baik. “Agar kedepannya ia bisa menyekolahkan anaknya kejenjang yang lebih tinggi lagi,” kalau seperti ini terus menerus terjadi disekolah ini saya pikir akan mengeluarkan anak saya dari sekolah ini. Dan akan mencari sekolah yang lebih baik dari sekolah ini” ucapnya.
Ia juga pernah mengadukan persoalan ini ke pengurus komite, bahwa sudah setahun lebih anaknya dan para siswa lain belum mendapatkan atribut dari sekolah. Padahal waktu itu kita sudah membayar uang sebesar Rp190,000,- untuk perlengkapan siswa. Seperti topi, dasi, papan nama, nama sekolah dan bendera. Namun sampai detik ini belum diberikan kesiswa, hanya baju olah raga saja yang sudah diberikan ke siswa, kata Sitinjak.
Salah seorang pengurus Komite Sekolah yang tak ingin namanya disebut mengatakan sangat menyayangkan dengan kejadian ini. “Bagaimana muttu pendidikan disekolah kita ini mau maju jikalau pemimpin yang ada disekolah”. Malas atau jarang masuk kantor, para guru pendidik juga pasti akan kurang disiplin dalam mendidik siswa.
Pengurus komite dalam waktu dekat ini akan mengadakan rapat dengan orang tua murid, rencananya para pengurus komite juga akan menyurati Dinas Pendidikan Pemprovsu agar bisa mengevaluasi kepemimpinan kepsek yang ada disekolah ini, bila perlu diganti saja kepseknya.
Sementara itu Kepala Sekolah SMA Negeri I Pematang Bandar Ketika ditemui diruang kerjanya tidak berada ditempat dan ketika dihubungi melalui telepon selulernya tidak diangkat.(JSN/KTN)