Perdagangan-Kliktodaynews.com Diduga hanya berjarak 100 meter dari Mapolsek Perdagangan judi Game Permainan (Gelper) sepertinya tidak mampu ditindak Polsek Perdagangan. Pasalnya, selama ini judi tersebut lancar saja dan sepertinya tidak menghiraukan Polisi Perdagangan.
Berbeda dengan judi kartu leng yang jauh jarak dari Mapolsek justru terlihat dan belum lama ini diduga ada penangkapan dan malam harinya dilepas, dikarenakan tidak cukup bukti. Kata pihak kepolisian. Tapi aneh bin ajaib tidak cukup bukti disinyalir 70 juta maharnya untuk keluar gerbang Polsek. Kata sumber yang layak dipercaya.
Menurut warga yang resah dengan judi gelper tersebut, aktifitasnya sejak pagi hingga malam hari, dan tidak jarang ada oknum polisi turut ikut bermain dalam gelanggang Gelper tersebut.
Selain itu, diduga ada beberapa kasus pencurian, penjambretan serta Narkoba yang terjadi di Wilkum Polsek Perdagangan sangat jauh dari harapan masyarakat terkait penuntasan.
Ada beberapa dugaan yang mejadi lokasi judi jenis leng Pasar 1B, Depan Asrama Polisi, Belakang Puskesmas,Jalan Gereja, Seberang, Simp Dolok Sinumbah, Pengkolan, Lorong Bakti, Belakang Kantor Pos dan banyak lagi.
LSM Lingkar Rumah Rakyat Simalungun sudah melayangkan surat ke Kompolnas, DPR RI , Kapolri, Irwasum, Kapolda, Irwasda terkait keresahaan masyarakat ini. “Mudah – mudahan ada tindakan cepat terkait hal tersebut”, kata Direktur Lembaga tersebut Joel Sinaga, Minggu (13/6/2021)
Kapolsek Perdagangan AKP Josia, SH dikonfirmasi terkait hal tersebut, Sabtu (12/6/2021) belum memberikan keterangan resmi. (RED/KTN)