Simalungun-Kliktodaynews.com Jalan dari Nagori Laras Dua menuju Batu Enam(Batam) Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun hampir putus. Pasalnya, jembatan yang berada di jalan tersebut mengalami erosi(longsor) diakibatkan debit saluran air yang tinggi selama hujan mengguyur daerah itu
Ade(28) salah satu warga Senin(16/9/2019) sekira pukul 10.00 wib menceritakan bahwa longsor ini sudah sebulan terjadi dan telah memakan badan jalan, setiap hujan turun walau tidak di daerah kami, maka debit air yang mengalir sangat tinggi.
“Pernah pihak dari pemerintah turun kemari, dan mereka yang memasang garis pembatas rambu hati-hati itu bang, hanya saya tidak tahu mereka dari dinas mana, apakan PU atau Bencana. Jika longsor ini tidak segera ditangani maka bukan hanya jalan kami yang terputus bang, rumah kami juga akan habis, lihat ada puluhan rumah sepanjang jembatan tersebut, ” Ucapnya.
Senada di lontarkan Parjo(40) warga karang anyer ini berharap pemerintah memperbaiki longsor pada jembatan tersebut, sebab jika sampai habis jalan dimakan erosi maka seluruh warga dan penggunaan jalan akan kewalahan.
“Semua berdampak ke kami masyarakat bang, pedagang, supir dan pengguna jalan lainnya termasuk anak sekolah. Sebab ini termasuk jalan protokol bang, ” Harapnya.
Dilokasi longsor terlihat terusan air sangat besar dan 40 % badan jalan telah dimakan erosi dan segera harus diperbaiki. (RS/KTN)
