Simalungun-Kliktodaynews.com
Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Kabupaten Simalungun siap bersinergi dengan Kawasan Industri Nusantara(KINRA) sei mangkei mengembangkan Industri diatas lahan milik PTPN III seluas 1500 ha.
Hal ini disampaikan ketua HIPPI Arifin Sihombing didampingi pengurus Humuntal Rajagukguk,Rahim,Juhum dan lainnya saat audensi dengan Direktur KINRA di kantornya Jalan Poros Sei Mangkei Kecamatan Bosar Maligas Kabupaten Simalungun selasa(14/1/2020).
Kehadiran Industri sejak jaman Presiden SBY di resmikan ini menjadi emas bagi Kabupaten Simalungun khususnya dan kabupaten sekitarnya.
Sebab, fasilitas yang saat ini dikerjakan oleh pemerintah Joko Widodo salah satu pendukung kemajuan Industri tersebut.
“Program jalan tol tebing-kuala tanjung-parapat bukti komitmen pemerintah untuk menjadikan Industri benar berjalan. Saat ini Industri tersebut menggunakan transportasi darat dan kereta api. Kami pengusaha pribumi siap membangun usaha kuliner di kawasan sebagai penunjang kemajuan Industri tersebut. Mari bersama bekerja dan kerja sama untuk kemajuan Industri kita, ‘katanya.
Direktur PT.KINRA Wahyudi Syahrul Ramadhani sangat merespon baik kerja sama Pengusaha Industri untuk bersama memajukam Industri di Sei mangkei.sebab, tanpa kerja sama antara semua lapisan pesimis Industri ini bisa berkembang.
” Saat ini lahan telah tersedia dengan sistem manajemen satu atap yang dibangun KINRA dan Pemkab Simalungun, kita tidak mau nanti ada kegagalan dalam pengembangan industri, sehingga berdampak terhadap negara. Fasilitas sudah disediakan namun pengelolaan tidak maksimal. Saat ini telah berdiri PT. Unilever Oleochemical Indonesia, PT.INL, Dryport, PLN, Ice Cream, Pupuk Kompos dll. Kehadiran HIPPI diharapkan mewarnai perkembangan industri, “katanya.(RS/KTN)
