Simalungun-Kliktodaynews.com Acara kunjungan tatap muka Kapolres Simalungun Heribertus Ompusunggu dengan forkominca, tokoh agama adat dan masyarakat di Polsek Tiga Dolok, Heri bersama Septiaman Purba Camat Dolok Panribuan mengancurkan mediasi terkait permasalahan pembakaran rumah agar diselesaikan dengan baik, Rabu 29/01/2020.
Dalam kesempatan acara tatap muka tersebut, Kapolres menyempatkan diri bersama jajarannya untuk menyelesaikan permasalahan diketahui bermarga Sidabutar yang ada di Nagori Siatasan tepatnya di dusun satu karena tak kunjung selesai.
Adapun kasus dua tahun yang lalu diduga pemelihara begu ganjang, warga setempat langsung main hakim sendiri, sampai melakukan pembakaran rumah bermarga Sidabutar.
Kristina Simajuntak, dan marga Sidabutar merasa dikucilkan didusunnya, ia menyampaikan semenjak saya menyauti percakapan dari ito Sidabutar, saya merasa dikucilkan, jualan saya pun jadi tidak laku,
“Saya kan berjualan kolang kaling, apabila ada yang hendak membeli jualan saya mereka juga merasa dikucilkan sehingga jualan saya pun tidak laku” ungkapnya.
Menanggapi hal tersebut Heribertus menyampaikan, Dasar kerukunan kita berdasarkan cinta kasih, pengucilan pengucilan harus lah dijauhkan. Pelaku pembakaran rumah melebihi seorang Partai Komunis Indonesia (PKI).
Kita dari pihak kepolisian akan menindak tegas akan hal itu apabila tidak diselesaikan secara baik.
“Saya ingin ini selesai secara gotong royong, apabila perkara ini tidak selesai akan kita selesaikan sesuai hukum yang berlaku ,itu dari saya dari Kapolres”, tegasnya.
Kerugian korban harus kita awasi sesuai bukti bukti yang ada, harus dipertanggung jawabkan sesuai apa yang diperbuat, derita yang mereka alami, pengucilan yang mereka alami,mengusungkan, merobohkan. Kenapa bisa sampai begitu?, tanya Kapolres.
Sementara itu, Camat Septiaman Purba mengajak agar masyarakat wilayah binaannya agar menempuh penyelesaian secara kekeluargaan.
“Marilah kita tempuh sesuai bimbingan dan arahan Kapolres, mari kita bermupakat didalam forum ini, sehingga masalah ini dapat terselesaikan dengan baik, agar kerukunan ditingkat masyarakat positif, kita berikan pikiran yang sehat, jangan saling menyalahkan. Mari kita cari solusi permasalahan ini, harapnya. (TOM/KTN)
