Bupati Radiapoh Sinaga: Kondisi Pendidikan Simalungun Buruk

Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga memimpin rapat Kerja Rancangan Akhir Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Simalungun Tahun 2023 dan Pembahasan terkait RKPD Kabupaten Simalungun Tahun 2023.
Bagikan :

SIMALUNGUN – Kliktodaynews.com|| Di dalam rapat Rancangan Akhir Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Simalungun Tahun 2023 dan Pembahasan terkait RKPD Kabupaten Simalungun Tahun 2023, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga menyampaikan kondisi pendidikan di Simalungun buruk.

“Kita tau bahwa kondisi pendidikan kita saat ini sudah di katakan sangat buruk, bisa di katakan masuk di stadiun tiga.

Ini harus menjadi perhatian kita bersama, bagaimana kinerja kepala sekolah itu benar-benar menjadi kepala sekolah yang bisa memberikan motivasi bagi para guru untuk lebih meningkat tugasnya dalam memberikan pendidikan yang terbaik baik bagi anak-anak kita,”sebut Bupati dalam keterangan tertulis yang disampaikan oleh Kominfo, Rabu (18/5/2022).

Di dalam rapat, Bupati juga menyinggung masalah di bidang pertanian, Radiapoh Sinaga mengharapkan bagaimana menyiapkan kebutuhan para petani, agar mereka mendapat jaminan soal harga dan kemudahan mendapatkan pupuk subsidi.

“Kita harus upayakan berkolaborasi dengan dinas-dinas terkait dalam upaya mendapatkan pupuk subsidi dan non subsidi dalam bentuk bantuan dari Dinas Sosial yang bisa di alihkan dalam bentuk bantuan pertanian,”kata Bupati.

Kemudian, dalam kesempatan itu Bupati menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Simalunhun sudah menandatangani MoU yakni Nota Kesepakatan Antara Pemerintah Kabupaten Simalungun Dengan Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi Dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia tentang Peningkatan Kompetensi Sumber Daya Manusia di Kabupaten Simalungun.

“Ini juga harus menjadi perhatian kita bagaimana kita menyimpan sumber daya yang kompetensi, dalam bidang Pariwisata, teknik sipil, dan pelatihan pelatihan lainnya,”ujar Bupati.

Sebelumnya, Kepala Bapeda Ronald Tambun memaparkan tentang arah sasaran program kegiatan dan sub kegiatan di perangkat daerah terkait indikator kinerja Makro, indikator kerja utama Kabupaten, indikator kinerja utama (IKU) Perangkat Daerah, standar pelayanan minimal, indikator kinerja kunci, Penanggulangan Kemiskinan dan Stunting.

Tema pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) menyangkut kolaborasi strategi pemulihan ekonomi di masa Pandemi, pembangunan kualitas sumber daya manusia berlandaskan kearifan lokal, Pemerataan Pembangunan infrastruktur berkelanjutan, peningkatan perekonomian daerah yang berdaya saing dan berdikari, dan perwujudan rakyat yang sejahtera dan berkualitas.

Tampak hadir dalam rapat tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sarimuda AD Purba, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Rahmadani Purba, Kepala Bapeda Ronal Tambun, Plt, Inspektorat Roganda Sihombing dan Kepala Badan Pendapatan Daerah Frans N Saragih. (**/KTN)

Bagikan :