Sergai – KlikTodaynews.com
Melihat kondisi penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Serdang Bedagai, Tokoh Masyarakat Serdang Bedagai Syahrianto angkat bicara, Sabtu 18/7 Pukul 14.00 Wib.
Syahrianto menjelaskan bahwa dirinya selalu melihat perkembangan Covid-19 yang terkesan lambat, “Saya selalu memantau perkembangan Covid-19 di Sergai melalui Rilis Media dan peta sebaran yang dikeluarkan oleh Dinas Kominfo Sergai”,
“Sejak awal penangan Covid 19 di Serdang Bedagai terkesan lambat dan mengecewakan. Dimulai dari terlambatnya pengalokasian anggaran hingga penggunaan anggaran yang kurang transparan. Carut marut penyaluran bansos serta terkesan adanya politisasi bansos untuk kepentingan pencitraan pribadi”, ungkap Syahrianto penuh Kekecewaan.
Syahrianto menjelaskan, pada Jum’at 17/7/dirinya membaca rilis Media yang dikeluarkan oleh Kominfo Sergai, merasa kecewa atas penanganan Covid-19 yang dikerjakan oleh Ketua Gugus Tugas Serdang Bedamgai Ir Soekirman. Belum lagi dampak Bupati Sergai menjadi Patahana yang notabene-nya Ketua Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid 19 Serdang Bedagai yang tidak fokus akibat kesibukkan pencalonannya.
Dikutip dari rilis Media yang dikeluarkan oleh Kominfo, lanjut Syahrianto menjelaskan, bahwa terjadi penambahan korban baru sebanyak 3 orang, Kasus baru tersebut menjadikan jumlah warga yang positif Covid-19 di Sergai per hari ini mencapai 30 kasus di mana 1 kasus pertama meninggal dunia, 14 kasus sudah dinyatakan sembuh serta 15 orang masih dalam proses isolasi dan perawatan.
Hal tersebut, sambung Syahrianto, dalam penanganan Covid-19 di Sergai yang terkesan lamban ini, tak khayal jika terus bertambah korban Covid-19, yang membuat warga masyarakat Sergai menjadi resah. Mereka juga menilai bahwa penanganan Covid-19 di Sergai terkesan lamban, “kami resah, kian hari, kian bertambah aja korona itu, tah cemana kerja Gugus Tugas itu, mau cari makan pun jadi takut awak”, ungkap seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Dalam kesempatan ini, Syahrianto berharap kepada Gugus Tugas Covid-19 Sergai untuk lebih Intens lagi dalam penanganan Covid-19 di Sergai, jika dibiarkan terus seperti ini, maka Masyarakat yang akan menjadi korban, Perekonomian masyarakat akan terus terganggu dan membuat semakin sulitnya Perekonomian Masyarakat di Sergai. (BUDI/KTN)