Dikatakan Diana, ia bersama semua pihak yang terkait akan menghitung kembali. “Apakah April atau harus menambah dua bulan lagi dan sebagainya. Kita harus lihat dan putuskan bersama-sama dengan semuanya. Intinya, kami, Pak Gubernur dan Pak Wali Kota tetap komit untuk menyelesaikan pekerjaan ini sampai sesuai dengan perencanaan,” ungkapnya.
Guna mendukung percepatan pengerjaan revitalisasi, Magister Studi Pembangunan Institut Teknologi Bandung ini juga harus diikuti penambahan shift bekerja. Kemudian, imbuhnya, material dipercepat dan tenaga kerja harus ditambah agar pengerjaan revitalisasi diupayakan dapat selesai tepat waktu.
Sebelumnya, Kedatangan Wamen PU Diana Kusumastuti langsung disambut Bobby Nasution dan Rico Waas. Peninjauan tak dapat dilakukan karena hujan deras tiba-tiba turun. Sambil berteduh, Diana pun mendapat laporan terkait progres revitalisasi Stadion Teladan yang dilakukan.
Wajah wanita kelahiran Surakarta, Juli 1967 ini terlihat kecewa dan kemudian menghubungi seseorang melalui ponsel. Dalam percakapan tersebut, Diana dengan tegas minta agar revitalisasi Stadion Teladan segera diselesaikan.
Di saat hujan sedikit reda, Diana didampingi Bobby Nasution dan Rico Waas selanjutnya memasuki stadion untuk melihat progres revitalisasi yang dilakukan.
Usai peninjauan, Rico Waas menjelaskan, anggaran yang digunakan untuk revitalisasi Stadion Teladan yang menggunakan APBD Kota Medan sebesar Rp.125 miliar. Dikatakannya, anggaran itu digunakan untuk pembangunan taman. “Untuk taman boleh lihat sendiri, sudah selesai,” jelas Rico Waas.
