Kronologi Salah Tangkap di Kualanamu: Polisi Langsung Klarifikasi dan Minta Maaf

Bagikan :

MEDAN — Polda Sumatera Utara (Sumut) memberikan klarifikasi sekaligus menindaklanjuti insiden salah identifikasi yang terjadi di Bandara Kualanamu. Empat personel Polrestabes Medan yang terlibat dalam peristiwa tersebut kini tengah menjalani pemeriksaan oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sumut.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Ferry Walintukan menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika personel Polrestabes Medan tengah melakukan penyelidikan kasus scamming dan judi online. Berdasarkan informasi yang diterima, terdapat nama seorang terduga pelaku bernama Iskandar yang terdeteksi berada di Bandara Kualanamu.

“Mengingat kasus judi online ini membutuhkan kecepatan dalam penyelidikan, personel langsung berkoordinasi dengan pihak bandara untuk melakukan pemeriksaan,” ujar Kombes Ferry, Jumat (17/10/2025).

Setelah dilakukan pengecekan, petugas mendapati nama “Iskandar” dalam daftar manifest penumpang. Pemeriksaan identitas pun dilakukan untuk memastikan kesesuaian data. Namun, hasil pengecekan menunjukkan bahwa orang tersebut ternyata Ketua Partai NasDem Sumut, yang tidak ada kaitannya dengan kasus tersebut.

“Dalam hal ini terjadi kesamaan nama. Setelah dilakukan pendalaman, dipastikan Ketua NasDem Sumut itu tidak terlibat dalam kasus judi online,” jelas Kombes Ferry.

Ia menegaskan bahwa tindakan personel di lapangan bukan merupakan penangkapan, melainkan pengecekan identitas sebagai bagian dari prosedur penyelidikan.

“Personel hanya melakukan verifikasi untuk memastikan apakah nama Iskandar yang terdeteksi sama dengan terduga pelaku yang kami cari.

Bagikan :