Personel ditempatkan pada berbagai titik rawan pelanggaran sebanyak 564 kegiatan, disertai giat patroli yang makin diperkuat dengan 657 kegiatan. Operasi Turjawali juga berlangsung masif dengan 1.388 kegiatan, menunjukkan mobilitas personel yang semakin aktif dalam mencegah pelanggaran dan kecelakaan.
Dari sisi penegakan hukum, Polantas tetap konsisten menerapkan pendekatan modern berbasis teknologi. Tercatat 40 pelanggaran melalui ETLE statis dan 50 melalui ETLE mobile, yang menunjukkan komitmen tanpa kompromi terhadap transparansi. Adapun pembinaan melalui teguran mencapai 1.107 kasus, sehingga total penindakan hari ketiga berjumlah 1.197 kasus.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan sangat baik. Personel melaksanakan tugas sesuai prosedur dan tetap mengedepankan sikap humanis dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Kaopsda Operasi Zebra Toba 2025, Kombes Pol Firman Darmansyah, S.I.K., menegaskan bahwa peningkatan kegiatan di hari ketiga adalah bagian dari strategi untuk memaksimalkan kesadaran publik.
“Kami melihat adanya respons positif dari masyarakat. Di hari ketiga ini, pola pelaksanaan semakin dimasifkan untuk memastikan seluruh lapisan mendapat edukasi dan pengawasan. Harapannya, perubahan perilaku berkendara dapat muncul dari kesadaran, bukan semata karena penindakan. Keselamatan adalah prioritas utama kami,” ucapnya. (Tim)
