Ekonomi Sumut Melesat! Pengamat: Strategi Bobby Nasution Sudah di Jalur yang Tepat

Bagikan :

MEDAN – Upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Utara di bawah kepemimpinan Gubernur Muhammad Bobby Afif Nasution dinilai sudah berada di jalur yang tepat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Akademisi Universitas Negeri Medan (UNIMED), Armin Rahmansyah Nasution, mengatakan berbagai program yang digagas Pemprov Sumut mampu menggerakkan roda ekonomi dari sisi konsumsi, investasi, maupun pembiayaan publik.

Menurut Armin, target pertumbuhan ekonomi Sumut yang dipatok hingga 7,6 persen dalam RPJMD bukan hal mustahil. Dengan pertumbuhan saat ini mencapai 5,03 persen, arah kebijakan pembangunan dan intervensi ekonomi yang dilakukan sudah menunjukkan hasil.

“Secara teori, pertumbuhan ekonomi dapat didorong dari konsumsi, investasi, pengeluaran pemerintah, dan ekspor. Program seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Program Perumahan (KPP) yang dijalankan Pemprov Sumut merupakan dorongan simultan dari dua sisi sekaligus, yakni investasi dan konsumsi,” ujar Armin, Rabu (29/10/2025).

Ia menjelaskan, penyaluran KUR sebesar Rp11 triliun dengan lebih dari 200 ribu debitur menjadi motor penggerak sektor UMKM di Sumut.

“Kalau satu UMKM bisa menampung 5–10 pekerja, bayangkan multiplier effect-nya. Lapangan kerja terbuka, daya beli meningkat, dan konsumsi masyarakat ikut naik,” terangnya.

Namun, Armin mengingatkan pentingnya penerapan prinsip prudent banking agar KUR benar-benar diberikan kepada pelaku usaha produktif, bukan untuk keperluan konsumtif.

“Kalau tidak tepat sasaran, efek pertumbuhannya akan hilang. Karena itu, pengawasan dan pendampingan harus terus dilakukan,” tambahnya.

Bagikan :