Buka Festival Pasar Rakyat, Rico Waas: Momentum Untuk Meningkatkan Ekonomi UMKM dan Pedagang

Bagikan :

Meskipun kita sering menyebutnya pasar tradisional, tetapi konsep pemerintah untuk pasar tradisional adalah tetap mempertahankan pasar-pasar tradisional tapi dikelola dengan lebih modern”, jelas Sekda yang hadir didampingi Asisten Ekbang Citra Effendi Capah.

Ditambahkan Sekda, salah satu kriteria pasar modern adalah pasar yang bersih dan nyaman termasuk sirkulasi udara yang baik. Oleh karena itu diminta kepada PUD Pasar jangan mengubah fungsi sirkulasi udara Karena Kalau sirkulasi udara berubah fungsi nantinya kenyamanan bagi pedagang dan konsumen itu akan terganggu.

“Saya minta kepada PUD Pasar, agar sirkulasi udara ini dipertahankan. Buatlah lingkungan pusat pasar ini senyaman mungkin, agar masyarakat tetap mau berbelanja ke pasar tradisional termasuk pusat Pasar “,ujar Sekda.

Dihadapan yang hadir diantaranya Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen, Direktur SDM dan Marketing Adira Finance, Swandajani Gunadi, Dirut Zurich Indonesia, Edhi Thahja Negara dan Plt Dirut PUD Pasar Agus Syahputra, Sekda menjelaskan di dalam pasar tradisional kita punya tradisi yang belum bisa kita rubah, bahwa kita menikmati kalau kita berdagang ataupun berbelanja di pasar-pasar tradisional beda kalau kita pergi ke pasar-pasan modern apakah itu swalayan dan sebagainya.

” Tawar-menawar ini merupakan ciri khas pasar-pasar tradisional, dimana ada kepuasan sendiri apabila si konsumen bisa menawar dan tawarannya itu diberikan oleh pedagang, terdapat kepuasan tersendiri.

Bagikan :